Foto : Iman Satria
SITUASI cukup sulit dialami Unit Donor Darah (UDD) Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Banjarmasin, selama mewabahnya virus Corona (Covid-19). Stok darah yang digunakan bagi pasien di rumah sakit pun terus defisit.
PADAHAL, pemerintaan darah yang suplai PMI Kota Banjarmasin di rumah sakit berkisar 150-200 kantong darah setiap harinya.
Tergerak kondisi itu, warga Komplek Bumi Melati Indah, Sungai Lulut, Banjarmasin pun secara swadaya mendonorkan darahnya untuk menambah pasokan kantong darah PMI Banjarmasin, Minggu (7/6/2020).
“Warga komplek kami sangat antusias menggelar donor darah ini. Terbukti ada 60 warga yang sudah mendaftarkan diri untuk mendonor darah, bahkan saya prediksi akan bertambah,” ucap Ketua RT 31 Sungai Lulut, M Sulkhani kepada jejakrekam.com.
BACA : Adopsi Metode TPK, PMI Banjarmasin Berharap Pasien Covid-19 Cepat Sembuh
Saat berlangsungnya kegiatan donor darah, warga tidak lupa melakukan protokol kesehatan seperti menghindari kerumunan, jaga jarak, pakai masker dan cuci tangan sebelum berdonor.
“Kami dari awal memang mengimbau warga agar menjaga protokol kesehatan, bahkan di komplek ini setiap tiga hari. Kami juga melakukan penyemprotan cairan disenfektan di lingkungan komplek,” ucap Ketua Komplek Bumi Melati Indah, Lucky Yanuar Irawan.
BACA JUGA : Miliki Alat Akurat, PMI Siap Bantu Pemkot Banjarmasin dalam Penanganan Covid-19
Sementara itu, Staf Teknis Pengarahan dan Pelestarian Donor Dara Sukarela (P2D2S)Unit Donor Darah (UDD) Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Banjarmasin, Wiwi menyampaikan ucapan terimakasih kepada warga komplek setempat atas kesediannya mendonorkan darah.
“Kegiatan donor darah saat ini memang agak menurun, karena mewabahnya virus Corona. Jadi, saat ini kebutuhan darah di PMI Banjarmasin kekurangan, sementara PMI harus menyediakan darah, kebutuhan darah setiap harinya berkisar antara 150-200 kantong darah,” ucap Wiwi.
Dengan adanya kegiatan donor darah di komplek tersebut, Wiwi berharap bisa ditiru warga Banjarmasin lainnya.
“Setetes darah yang kita donorkan akan membantu bagi sesame serta bisa memberi harapan hidup bagi yang membutuhkannya,” tandas Wiwi.(jejakrekam)