Rencana Buka Sekolah pada 13 Juli, Walikota Banjarmasin Minta Tunda Hingga Tahun Depan

2

PEMERINTAH pusat melaui Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) berencana akan membuka sekolah yang sudah lama diliburkan akibat pandemi virus Corona (Covid-19).

PARA siswa pun direncanakan akan kembali masuk ke sekolah untuk mengikuti belajar model tatap muka yang semula diganti via online, dimulai saat tahun tahun ajaran baru 2020/2021, tepatnya pada 13 Juli 2020 mendatang.

Rencana tersebut muncul setelah status darurat nasional berakhir pada Jumat (29/5/2020) besok. Kemudian pemerintah pusat berencana akan menjalankan aturan hidup normal kembali yang diperkirakan bakal mulai diterapkan pada awal Juni.

Pemerintah Kota (Pemkot) Banjarmasin pun telah merespon rencana pembukaan sekolah tersebut dengan mengeluarkan surat edaran Walikota Banjarmasin Nomor 800/2039-Sekr/Dipendik/2020 yang mengatur soal perpanjangan siswa belajar dari rumah.

BACA : Libur Sekolah Banjarmasin Kembali Diperpanjang, Siswa akan Masuk Semester Depan

Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Banjarmasin, Totok Agus Daryanto mengatakan rencana pembukaan sekolah kembali di Kota Seribu Sungai pada tanggal 13 Juli 2020 itu, sudah tercantum dalam poin ke-12 surat edaran Walikota Ibnu Sina.

“Di edaran itu sudah disebutkan rencana tanggal 13 Juli masuk kembali, tetapi masih bisa berubah, sambil menunggu perkembangan kebijakan nasional dan perkembangan kasus Covid-19,” ujar Totok saat dihubungi jejakrekam.com, Kamis (28/5/2020).

Terpisah, Walikota Banjarmasin Ibnu Sina juga mengatakan, aturan pembukaan sekolah kembali tersebut sesuai dengan surat edaran dan arahan dari pemerintah pusat.

BACA JUGA : Hanya 10 Hari, Resmi PSBB Jilid 3 Diperpanjang Walikota Banjarmasin

Namun, pada dasarnya, Ibnu Sina masih ragu dengan rencana pada 13 Juli mendatang tersebut. Sebab, menurut dia, berkaca pada negara luar yang sudah membuka kembali sekolah, hampir semuanya terjadi lonjakan kasus Covid-19.

“Beberapa negara seperti Finlandia dan Swedia. Setelah dua hari buka, habis itu ditutup lagi. Karena anak-anak ada yang positif corona,” ujarnya.

BACA JUGA : Bentuk Tim Gugus Kelurahan, Ini Upaya Walikota Banjarmasin Keluar dari Zona Merah

Orang nomor satu di Pemkot Banjarmasin ini bahkan mengusulkan untuk pembelajaran tatap muka siswa di sekolah ditunda hingga tahun ajaran baru selanjutnya. Menurut Ibnu Sina, lebih aman jika siswa menerapkan pembelajaran daring hingga berakhirnya tahun ajaran 2020/2021.

“Kalau kebijakan seperti itu boleh diambil sendiri oleh pemerintah kota, maka kita akan menunda pembelajaran tahun ajaran,” imbuh Ibnu Sina.(jejakrekam)

Penulis M Syaiful Riki
Editor DidI G Sanusi
2 Komentar
  1. Adi Muryadi berkata

    saya pribadi sangat setuju dengan rencana Pak Walikota utk masuk normal sekolah pada awal tahun 2021/Semester II, berkaca dari kasus negara lain dan terutama utk anak2 Paud & SD yg belum fahan utk self protection sangat beresiko tinggi untuk tertular

  2. Salsa berkata

    Assalamu’alaikum w.r w.b saya sebagai seorang pelajar smp di kota banjarmasin ini sangat setuju dgn pak walikota, akan tetapi krisis ekonomi keluarga menyulitkan untuk selalu membeli paket. Saya harap ada ny di berikan bantuan gratis membuka internet untuk belajar kpd para siswa di bjm atau ada nya lomba lomba yg berhadiah kn uang tunai selain siswa dpt membeli paket dn belajar dgn nyaman siswa jg dpt meningkat kan prestasi ny. Trms🙏

Tinggalkan Komentar

Alamat email anda tidak akan disiarkan.