Foto : Istimewa
SETELAH pemerintah dan sejumlah organisasi umat Islam di Kalimantan Selatan mengimbau masyarakat untuk menggelar shalat ied di rumah saja.
KINI seruan tersebut ikut digaungkan oleh sejumlah ulama di Kalimantan Selatan. Salah satunya KH Wildan Salman Al Banjari.
Di hari ke-28 bulan Ramadhan 1441 Hijriah ini, ulama besar asal Martapura tersebut mengimbau umat muslim khususnya di wilayah Kabupaten Banjar untuk melaksanakan shalat Idul Fitri di rumah masing-masing.
“Saudara-saudaraku setanah air, satu daerah. Beberapa hari lagi kita akan melaksanakan salat ied, salat hari raya,” ucap Guru Wildan melalui siaran pers, Kamis (21/5/2020).
BACA : Ikuti Arahan Pusat, Kemenag Kalsel Imbau Pelaksanaan Shalat Idul Fitri Di Rumah Saja
Hal itu, beber Guru Wildan, karena saat ini pandemi virus Corona di sejumlah wilayah di Banua masih belum bisa terkendali. Apalagi di Kabupaten Banjar saat ini masih melaksanakan PSBB sebagai upaya menekan laju sebaran Covid-19.
Lebih jauh, Guru Wildan menjelaskan bahwa hukum melaksanakan shalat ied adalah sunah, dan lebih afdol dilaksanakan secara berjamaah disertai dengan khutbah dan takbir.
“Tetapi jika ke-afdolan tersebut bisa menimbulkan kemudharatan, lebih baik dilaksanakan tanpa berjamaah seperti di rumah masing-masing tanpa khutbah dan cukup shalat dua rakaat,” ulama lulusan Pesantren Darussalam Martapura ini.
BACA JUGA : Kawasan Terkendali Covid-19 Boleh Gelar Shalat Ied, MUI : Koordinasi Dengan Pemda
Guru Wildan meminta masyarakat untuk menaati imbauan dari pemerintah dengan cukup melaksanakan shalat ied di rumah saja.
“Jika menaati pemerintah dapat pahala, karena al quran meminta taati pemerintah, kemudian ditambah lagi pahala menaati Allah dan Rasulnya,” tutup putra kedua almarhum KH Salman Jalil.(jejakrekam)