Dua Kali Hasil Swab Negatif, 11 Warga Banjarbaru Dipulangkan dari Rumah Karantina Covid-19

SEBELAS warga Kota Banjarbaru yang sebelumnya terpapar virus Corona (Covid-19) dari kluster Gowa, dinyatakan sembuh pada Selasa (12/5/2020). Mereka pun dibolehkan pulang ke rumah masing-masing.

PEMULANGAN 11 warga Banjarbaru ini setelah dilakukan kali uji tes swab dengan hasil negatif. Sebagai bekal, mereka pun diberikan diberikan keterangan sembuh dari Covid-19 oleh Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Selatan.

Sebelas pasien tersebut sebelumnya menjalani perawatan dan isolasi di Gedung Balai Pendidikan dan Pelatihan (Diklat) BPSDM Kalsel Kampus II Ambulung, Banjarbaru selama 31 hari.

“Mereka sudah boleh berinteraksi dengan keluarga dan lingkungan masyarakat. Tapi, tetap jaga jarak, pakai masker, berlakukan protokol kesehatan,” kata Sahrudin, perwakilan Tim Gugus Tugas Covid-19 Kalsel kepada awak media di Banjarbaru, Selasa (12/5/2020).

BACA : ODP di Tabalong Berkurang, Hasil Tes Swab Tahap III dan IV Kluster Gowa Negatif

Senada itu, Wakil Koordinator Karantina di Ambulung, Sukamto menjelaskan kronologi sebelas orang ini masuk di ruang isolasi hingga dinyatakan sembuh pada hari ini.

Awalnya, sebanyak 24 orang menjalani rapid test atau tes cepat pada 13 April 2020 lalu. Kemudian semuanya dinyatakan reaktif. Mereka langsung masuk di tempat karantina. Lalu, pada 15 April 2020, dilakukan tes swab pertama. “Hasilnya tujuh orang positif atau terkonfirmasi Covid-19,” ucapnya.

Dilanjutkan Sukamto, sisanya dilakukan tes swab tahap kedua pada tanggal 22 April 2020. Ternyata ditemukan sebanyak 8 orang positif Covid-19. Sedangkan, 9 orang dinyatakan negatif dan boleh pulang terlebih dahulu. “Karena terbukti negatif, tidak ada virus,” lanjut dia.

BACA JUGA : Kasus Terus Melonjak, Penelusurun Gugus Tugas Banjarmasin Catat Ada 5 Kluster Covid-19

Terakhir, setelah menjalani perawatan intensif, mereka yang dinyatakan positif Covid-19 itu kembali melakukan tes swab pertama pada 29 April 2020. Hasilnya beberapa dari mereka masih ada yang dinyatakan negatif. Sebagian lagi, positif Covid-19. Lalu, pada 8 Mei 2020 dilakukan tes swab yang kedua, Sukamto menyebutkan hasilnya semua negatif.

“Terbukti mereka sehat, tidak mengandung virus covid-19, jadi boleh pulang,” pungkasnya.(jejakrekam)