Cuma Terima Sembako, Sejumlah Kelurahan di Banjarmasin Belum Dapat Bansos Uang Tunai
MEMASUKI hari ke-16 penerapan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB), seluruh kelurahan di Kecamatan Banjarmasin Timur diklaim sudah menerima bantuan sosial yang terdata sebagai warga terdampak Covid-19.
SEPERTI yang pernah diberitakan sebelumnya, Pemerintah Kota (Pemkot) Banjarmasin menjanjikan bansos berupa sembako dan uang tunai Rp 250 ribu kepada setiap Kepala Keluarga (KK) yang terdampak Covid-19.
Namun, beberapa kelurahan di Banjarmasin Timur salah satunya di Pengambangan, hanya menerima sembako dan belum mendapat uang tunai untuk setiap KK yang sudah terdata.
Hal tersebut dibenarkan oleh Camat Banjarmasin Timur Ahmad Muzaiyin saat dikonfirmasi jejakrekam.com, pada Selasa (9/5/2020).
“Sebagian sudah, sebagian lagi infonya akan di kirim hari senin oleh Dinas Sosial (Dinsos) Banjarmasin,” kata Ahmad Muzaiyin.
Muzaiyin mengungkapkan, saat ini ada beberapa kelurahan yang memilih untuk membagikan sembakonya terlebih dahulu kepada setiap ketua RT. Namun, ada juga yang menyerahkan bansos tersebut menunggu uang tunai diserahkan oleh Dinsos Banjarmasin.
“Tapi ada juga kelurahan yang akan menyerahkannya secara bersamaan.
Tergantung kesepakatan dengan ketua RT nya masing-masing,” jelasnya.
BACA: PSBB Bukan Sekadar Bagi-Bagi Paket Sembako
Camat Banjarmasin Timur ini juga membuka pintu lebar jika terdapat warganya yang memang layak untuk mendapatkan bansos, tetapi belum terdata oleh Dinsos Banjarmasin.
“Apabila ada warga yang belum menerima dan memenuhi kriteria yang terdampak, silahkan di ajukan kembali melalui mekanisme yang sudah di sampaikan oleh Dinsos,” pungkasnya.
Sementara, saat dihubungi secara terpisah hingga ditulisnya berita ini, Kepala Dinas Sosial Kota Banjarmasin Iwan Ristianto, belum bisa memberikan keterangan terkait penyerahan uang tunai yang terhambat tersebut.
Sekadar mengingatkan, di tengah pandemi dan pemberlakukaan PSBB ini, Pemkot Banjarmasin memberikan bansos berupa paket sembako dan uang tunai sebanyak Rp 250 ribu untuk setiap KK yang terdampak Covid-19.
Dalam setiap paket tersebut, masing-masing paket berisi 5 Kg beras, 1 liter minyak goreng, 6 bungkus mie instan, 1 kaleng susu kental manis, dan satu kotak teh celup. (jejakrekam)