Pasien Covid-19 Kalsel Melonjak Lagi, 12 Orang dari Hasil Isolasi Mandiri

4

PEMERINTAH Provinsi Kalimantan Selatan kembali memperbaharui data temuan kasus pasien positif corona, pada Sabtu (25/4/2020). Kabar teranyar, pemprov melalui Tim Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Kalsel mengonfirmasi ada tambahan orang yang terjangkit virus ini sebanyak 14 pasien.

JURU Bicara Tim Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Kalsel, HM Muslim, membeberkan penambahan 14 pasien ini terdiri dari 12 orang yang sebelumnya diisolasi mandiri. Rinciannya, asal Kabupaten Batola sebanyak tujuh pasien, Kota Banjarmasin sebanyak dua pasien, Kabupaten Banjar sebanyak dua pasien, serta Kabupaten Tanah Laut sebanyak satu pasien.

“Sementara untuk dua orang lagi, merupakan pasien PDP yang sebelumnya dirawat di RSUD Ulin,” ujar Muslim dalam siaran pers Tim Gugus Tugas Penanganan Covid-19 yang diterima jejakrekam.com.

Dalam kesempatan yang sama, ia juga melaporkan ada terjadi penambahan pasien yang sembuh sebanyak empat orang. Yakni, pasien dengan identitas KS Covid#2, KS Covid#41, KS Covid#22, serta KS Covid#29.

Dengan adanya perkembangan data ini, ia melaporkan saat ini sudah tercatat kasus akumulatif positif Covid-19 sebanyak 146 pasien. Dengan rincian 124 orang masih dalam perawatan, 15 sembuh, dan 7 orang yag meninggal dunia.

“Untuk pasien yang masih dirawat sebanyak 124 pasien, ada yang dirawat di rumah sakit sebanyak 39 pasien dan sisanya 85 pasien dilakukan isolasi mandiri dan karantina khusus,” beber Muslim.

Muslim juga melaporkan ada kenaikan Orang Dalam Pemantauan sebanyak 21 orang per, hari ini. Alhasil, kini jumlah ODP kini mencapai 1.477 orang, dari sebelumnya yang hanya 1.456 ODP.

Sementara itu, untuk pasien dalam pengawasan (PDP) hari ini mengalami perkembangan yang fluktuatif. Sebab, tercatat ada dua orang yang berubah status menjadi pasien positif, negatif sebanyak 4 pasien, dan terjadi penambahan PDP sebanyak 6 pasien.

“Intinya, PDP dari sisi jumlah nya tetap seperti kemarin yaitu 12 orang. Namun, ada perubahan di mana ada yang terkonfirmasi positif, ada juga penambahan baru, juga ada yang negatif dari pasien PDP,” pungkas Muslim. (jejakrekam)

Penulis Asyikin
Editor Almin Hatta
4 Komentar
  1. Riko berkata

    Tugasnya hanya mencatat data sajakah Dinkes Prov. Kalsel.
    Upaya pencegahannya apa saja yg sdh dilakukan, dan bantuan yg dilakukan kepada para petugas medis apa saja.
    Apakah sdh ada bantuan APD yg diberikan Dinkes Prov. Kalsel kepada seluruh tim covid 19 ????????

  2. Iwan berkata

    Berlakukan psbb secara maksimal, tidak hanya di jalanan tapi juga di pasar dan tempat lainnya secara ketat, dan jangan ada lagi yg melakukan isolasi mandiri karena bisa menularkan kepada orabg dekatnya, semua harus isolasi dirumah sakit, agar warga tidak resah, karena yg isolasi mandiri dikhawatirkan tdk disiplin

  3. Iwan budiman berkata

    Berlakukan psbb secara maksimal, tidak hanya di jalanan tapi juga di pasar dan tempat lainnya secara ketat, dan jangan ada lagi yg melakukan isolasi mandiri karena bisa menularkan kepada orabg dekatnya, semua harus isolasi dirumah sakit, agar warga tidak resah, karena yg isolasi mandiri dikhawatirkan tdk disiplin

  4. Iwan budiman berkata

    psbb belum dilakukan secara maksimal, seharusnya tidak hanya di jalanan tapi juga di pasar dan tempat lainnya secara ketat, dan jangan ada lagi yg melakukan isolasi mandiri karena bisa menularkan kepada orabg dekatnya, semua harus isolasi dirumah sakit, agar warga tidak resah, karena yg isolasi mandiri dikhawatirkan tdk disiplin

Tinggalkan Komentar

Alamat email anda tidak akan disiarkan.