PWI Tabalong bagikan tempat cuci tangan ke beberapa tempat ramai pengunjung, seperti pasar dan pangkalan ojek, Selasa (14/4/2020).
DITEMPATKANNYA tempat cuci tangan di beberapa titik dengan mobilitas tinggi ini, karena tidak adanya tempat cuci tangan yang sesuai dengan SOP kesehatan.
Menurut Ketua PWI Tabalong Sabirin Sukran Nafis, dibagikannya tempat cuci tangan beserta sabun cairnya ini merupakan wujud nyata keikutsertaan insan pers dalam memerangi dan memutus mata rantai penyebaran Covid-19 di Kabupaten Tabalong.
BACA: Anggota DPRD Tabalong Bentuk Relawan Covid-19
“Selain membantu masyarakat dengan pemberitaan, kita juga turut peduli dengan kebersihan masyarakat, khususnya di tempat yang belum ada tempat cuci tangannya,” ujar Sabirin.
Dipilihnya pasar dan pangkalan ojek serta beberapa los warung makan, dikarenakan tempat-tempat ini masih sering diakses masyarakat meski di tengah mewabahnya covid 19.
Tempat cuci tangan dan sabun cairnya yang disumbangkan katanya, merupakan hasil swadaya dari teman-teman jurnalis yang bertugas di Tabalong. “Secara swadaya kita kumpulkan dana untuk membeli set cuci tangan ini,” paparnya.

Pihaknya juga berharap bantuan yang telah diberikan PWI Tabalong ini dapat bermanfaat buat masyarakat, khususnya pengunjung tempat-tempat yang telah dibagikan tempat cuci tangan ini.
“Mudah-mudahan apa yang telah kita lakukan ini dapat menjadi inspirasi dan motivasi bagi semua pihak khususnya organisasi swasta atau pun pemerintah setempat untuk ikut serta memberikan yang terbaik bagi masyarakat, khususnya dimasa-masa sulit seperti ini,” sambungnya.
BACA JUGA: Bupati Tabalong Terima Penghargaan Anugerah Kebudayaan dari PWI Pusat
Pimpinan Koran Metro Tanjung ini juga meminta kepada masyarakat yang menerima tempat cuci tangan agar dapat memelihara dan merawatnya serta mengisi airnya. “Secara berkala kita tetap akan memantau dan mengisi sabun cairnya jika sudah habis,” ujarnya.
Beberapa lokasi yang dipilih ujtuk ditempatkan tempat cuci tangan ini seperti pasar Tanjung, pangkalan ojek belakang terminal Mabu’un dan beberpa los kantin dipasar tanjung.(jejakrekam)


