Foto : Akhmad Faisal
SEBAGAI salah satu bentuk dukungan kepada pemerintah dalam upaya mensukseskan program Kartu Prakerja di Kalsel, Forum Pengelola Lembaga Kursus dan Pelatihan (PLKP) Provinsi Kalsel mengklaim siap mendukungnya.
KETUA Forum PLKP Kalsel Joko Margono mengatakan, saat ini para pelaku usaha lembaga kursus dan pelatihan (LKP) di Kalsel yang bergabung di organisasinya, sedang berupaya memenuhi berbagai persyaratan agar lembaganya bisa ikut mengadakan pelatihan kepada masyarakat melalui program Kartu Prakerja.
“Kami bersama para anggota terus berkoordinasi dengan instansi terkait untuk memenuhi segala persyaratan agar LKP yang ada di Banua bisa ikut dalam mensukseskan program Kartu Prakerja. Semoga dalam waktu dekat kita sudah bisa melaksanakan pelatihan untuk membantu masyarakat yang terkena dampak Covid-19,” ungkapnya, Rabu (15/4/2020).
BACA : Dampak Covid-19 Di Kalsel, Pengajuan Restrukturisasi Kredit Meningkat
Karena, kemungkinan besar pelatihan Kartu Prakerja akan dilaksanakan secara online dan maksimal hanya 10 kali pertemuan saja. Forum PLKP Kalsel saat ini mulai membiasakan para anggotanya dapat memanfaatkan media internet dengan rutin menggelar kegiatan workshop hingga seminar secara online.
“Jadi mereka menjadi terbiasa dan tidak kaku lagi saat memberikan pelatihan kepada masyarakat yang memiliki Kartu Prakerja,” tambahnya.
Selain itu pihaknya juga sudah memberikan himbauan kepada anggota untuk bisa melakukan inovasi pada jurusan dan kurikulum belajarnya agar mudah diaplikasikan secara online.
“Kan pelatihan Kartu Prakerja ini maksimal hanya 10 kali pertemuan saja. Jadi harus dicari jurusan dan kurikulum yang bisa memudahkan masyarakat segera mengaplikasikannya setelah mereka dinyatakan selesai dan lulus mengikuti pelatihan,” jelasnya.
Dalam kesempatan ini organisasinya sangat mendukung dengan kehadiran Kartu Prakerja. Karena selain bisa membantu para LKP juga dapat menjadi solusi bagi masyarakat yang ingin mendapatkan keterampilan baru ditengah tingginya angka Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) akibat Covid-19.
“Semoga hadirnya program Kartu Prakerja ini nantinya dapat membuat masyarakat memiliki keterampilan baru dan berani menjadi seorang wirausaha,” pungkasnya.(jejakrekam)