DPRD Kalsel Akan Langsung Monitor Penanganan Covid-19 Dan Pastikan Stimulus Bantuan

KENDATI dalam kondisi dan situasi terbatas, wakil rakyat tingkat provinsi pun menjadwalkan untuk turun melakukan monitoring ke 13 kabupaten dan kota. Guna melihat langsung sejauhmana penanganan dan penanggulangan masalah Covid-19 di Kalsel dalam kaitan membantu pemerintah provinsi.

JADWAL turun kelapangangan tersebut telah disepakati dalam rapat Badan Musyawarah (Banmus) DPRD Kalsel, Selasa (14/4/2020).

“Bulan April ini kita sudah sepakat akan turun sebanyak dua kali untuk  monitoring ke deerah,” ujar Ketua DPRD Kalsel, H Supian HK, kepada wartawan usai rapat.

BACA: Penghasilan Masyarakat Turun, Ketua DPRD Kalsel Usul Rekening Listrik dan Air Ditangguhkan

Menurutnya, pola turun kelapang atau ke daerah pemilihan masing-masing, nantinya tetap menerapkan SOP atau ketentuan keamanan Covid -19, seperti mematuhi sosial dan physical distancing, tidak mengundang banyak orang, menggunakan masker dan ketentuan lainnya.

Untuk menjalankan fungsi pengawasannya, anggota dewan yang terbagi dalam tim ini juga akan menanyakan langsung kepada tim gugus tugas di daerah masing-masing. Diantaranya adalah aspek kesehatan, aspek sosial dan solusi ekonomi, serta soal bantuan PDAM  hingga menyangkut rencana stimulus bantuan bagi masyarakat yang akan dikucurkan.

“Dari hasil monitoring ini nanti kita akan bahas lagi bersama tim gugus provinsi. Kemudian jika ada yang kurang maka akan kita tambah dan dukung,” Kata H Supian HK.

BACA JUGA: Efektif Deteksi Pasien Covid-19, DPRD Kalsel Minta Alat PCR Digunakan Lebih Optimal

Politisi Partai Golkar ini menambahkan, upaya yang dilakukan ini yaitu dalam kontek selain menjalankan fungsi pengawasan juga membantu pemerintah provinsi.

“Kami harap kepada semua masyarakat dapat bekerjasama untuk berdisiplin diri dalam menaati anjuran pemerintah. Sehingga mata rantai penyebaran virus corona di Kalsel  bisa diputus, dan aktivitas masyarakat  kembali pulih seperti sedia kala,” pungkasnya.(jejakrekam)