Dirawat 27 Hari, Pasien Ulin-01 Sembuh, PDP di Kalsel Tambah 4 Kasus
KASUS Covid -19 di Kalimantan Selatan terus mengalami perubahan, terutama terkait Pasien Dalam Pengawasan (PDP). Kalau kemarin tercata 11 kasus, sekarang bertambah 4 kasus, sehingga berjumlah 15 kasus. Penambahan ini terjadi di Kota Banjarmasin 2 kasus, Tanah Bumbu 1 kasus, dan Balangan 1 kasus.
MESKI demikian, ada pula kabar yang menggembirakan. Yakni adanya pasien positif yang sembuh. Yakni Ulin 01 atau KS Covid#01.
“PDP sebanyak 15 kasus tersebut dirawat di RSUD Ulin sebanyak 6 pasien, RS Moch Ansyari Saleh 3 pasien, RSUD Hasan Basri Kandangan 3 pasien, serta 2 pasien isolasi mandiri dalam pengawasan ketat tim medis,” kata Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kalsel, HM Muslim, dalam siaran pers yang diterima Jejakreka.Com, Senin (13/4/2020)
Kemudian pasien positif hari ini terjadi pengurangan. Kalau kemarin sebanyak 28 kasus, maka hari ini sembuh satu orang, sehingga tersisa 27 pasien. Rinciannya, dirawat di RSUD Ulin Banjarmasin sebanyak 14 pasien, RS Moch Ansyari Saleh 3 pasien, RSUD Hadji Boejasin 2 pasien, RSUD Abdul Azis Marabahan 2 pasien, dan Isolasi Mandiri di rumah sebanyak 6 orang.
BACA: Tingkat Kematian 11,7%, Teranyar Pasien Covid-19 Kalsel Bertambah Lima Orang
Sedangkan terkait kondisi pasien terkonfirmasi positif dan PDP yang dirawat di RSUD Ulin Banjarmasin adalah KS Civid# 02,03, kondisi stabil, 06 kondisi masih sesak napas, KS Covid# 10,11,13,14,15,16, dan 17, kondisinya stabil. Sedanghkan KS Covid#20 kondisinya sesak napas walaupun sedikit berkurang. Lalu, KS Covid# 25 kondisinya masih lemah, KS Covid# 28 kondisi stabil, dan KS Covid# 30 masih sesak napas.
Selanjutnya, pasien terkonfirmasi positif yang dirawat di RS Moch.Ansyari Saleh: KS Covid# 18,26 dan 27 kondisi relatif stabil. Pasien yang dirawat di RSUD Hadji Bojasin Pelaihari KS Covid# 23 dan 24 kondisinya stabil. Serta pasien positif yang dirawat di RSUD Abdul Azis Marabahan KS Covid# 31 dan 22 kondisinya stabil. Sementara pasien yang terkonfirmasi positif namun diisolasi mandiri sebanyak 6 pasien, yakni KS Covid# 07,08,29,32,33,34 , kondisinya semua stabil.
Kemudian kondisi pasien PDP yang dirawat di RSUD Ulin Banjarmasin: Ulin 43 kondisinya masih sesak, Ulin 45 stabil, Ulin 46 masih sesak napas dan masih menggunakan alat, Ulin 47 kondisi masih lemah, Ulin 48,49 masih sesak napas.
BACA JUGA: Belajar dari Jakarta, Justru OTG Paling Berisiko Tularkan Virus Corona
Berikutnya, PDP yang dirawat di RS Moch .Ansyari Saleh: MAS-9 kondisi masih sesak, sedangkan MAS-10,11 kondisinya stabil.
Kondisi PDP yang dirawat di RSUD Hadji Boejasin Pelaihari: BJ-3 masih sesak napas. Pasien yang dirawat di RS Balangan: BL-1 dan BL-2 kondisinya stabil. Pasien PDP yang dirawat di RSUD Hasan Basri Kandangan: HB-1, HB-2, dan HB-3, kondisinya saat ini masih sesak napas sehingga masih memerlukan perawatan medis.
Kemudian untuk ODP, hari ini ada kenaikan pula. Kalau sebelumnya hanya berjumlah 1.217 orang, maka hari ini bertambah 15 orang, sehingga total 1.232 orang. Penambahan terbanyak di Kota Banjarmasin 300 orang, Kabupaten Tanah Bumbu 246, Kota Banjarbaru 225 orang, Tabalong 96 orang, Kabupaten Banjar 89 orang, Hulu Sungai Selatan 86 orang, Kabupaten Tanah Laut 46 orang, Kabupaten Hulu Sungai Tengah 44 orang, Kabupaten Barito Kuala 34 orang, Kabupaten Balangan 29 orang, Kabupaten Hulu Sungai Utara 19 orang, Kabupaten Kotabaru 13 orang, serta yang terendah Kabupaten Tapin hanya 5 orang.
BACA LAGI: Berusia Renta, Satu PDP Covid-19 asal Batola Dinyatakan Meninggal Dunia
Muslim juga menyampaikan kabar gembira. Yakni pasien dengan kode Ulin 01 atau KS Covid# 01 usia 45 tahun laki-laki dari Kota Banjarmasin, merupakan perawatan hari ke-27 dengan kondisi membaik. Kondisi ini dilihat berdasarkan hasil PCR-nya yang negatif dari 2 kali Swab.
“Sehingga pasien ini dikatakan sembuh, dan tinggal nanti dipulangkan oleh Rumah Sakit yang merawatnya,” katanya. (jejakrekam)