Kalsel Terima 10.000 APD, Syaifullah : Bangkitkan Kepercayaan Tenaga Medis Covid-19

BANTUAN Kementerian Kesehatan (Kemenkes) untuk Provinsi Kalimantan Selatan dalam memerangi virus Corona (Covid-19) telah tiba di Bandara Syamsudin Noor, Banjarbaru, Jumat (10/4/2020).

ALAT kesehatan yang diangkut menggunakan pesawat milik TNI Angkatan Udara (AU) itu diangkut dari Bandara Halim Perdana Kesuma Jakarta untuk keperluan tenaga medis yang menangani pasien Covid-19, terutama di rumah sakit rujukan nasional maupun provinsi di Kalsel.

Begitu tiba di Bandara Syamsudin Noor, langsung diterapkan prosedur tetap Covid-19. Hingga diturunkan para personel TNI baik dari Lanud Syamsudin Noor maupun dari Korem 101/Antasari, dan diterima perwakilan dari Tim Gugus Tugas Pencegahan, Pengendalian dan Penanganan (P3) Covid-19 Kalsel.

Bantuan itu langsung diterima Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Kalsel HM Muslim dan Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kalsel, Wahyudin mewakili Pemprov Kalsel dan Satgas Covid-19 Provinsi.

BACA : Pemprov Kalsel Sebut Ketersediaan APD Tenaga Medis Covid-19 Mencukupi

“Alhamdulilah, bantuan 10.000 alat pelindung diri (APD) dan 4.000 masker yang merupakan bantuan dari Kemenkes telah diterima Satgas Covid-19 Kalimantan Selatan,” ucap anggota Komisi I DPR RI dari Fraksi PPP, Syaifullah Tamliha kepada jejakrekam.com, Jumat (10/4/2020).

Anggota komisi pertahanan dan luar negeri ini pun memuji kesigapan jajaran TNI, khususnya TNI AU yang tengah merayakan HUT ke-74 dalam suasana keprihatinan bersama akibat pandemi Covid-19. Bahkan, wakil rakyat Banua ini tergolong aktif melobi agar Kalsel mendapat perhatian dari pemerintah pusat dalam penanganan Covid-19.

“Semoga bermanfaat dan berkah bagi para dokter dan perawat atau tenaga medis yang bertugas di Kalsel dalam menangani Covid-19. Bantuan ini pun tepat sehari setelah HUT TNI AU ke-74, mengarungi langit dan menjaga rakyat,” tutur Wakil Ketua FPPP MPR RI ini.

BACA JUGA : Sempat Gunakan Jas Hujan, APD Langsung Dibagikan ke Puskesmas di Banjarmasin

Bantuan lanjutan dari Kemenkes RI ini diharapkan Syaifullah Tamliha, bisa meningkatkan kepercayaan diri dan semangat tenaga medis dalam menjalankan tugasnya. Khususnya untuk menekan laju penyebaran virus Corona agar bisa segera berakhir.

“Kelengkapan APD dan masker ini sangat penting bagi tenaga medis untuk membangkitkan kepercayaan diri mereka dalam menjalankan tugas negara dan kemanusiaan di tengah pandemi Covid-19,” ucap Syaifullah Tamliha.

Sebelumnya, Kepala Dinkes Kalsel HM Muslim yang juga Juru Bicara Satgas Covid-19 Kalsel menyebut telah menjalankan rapid test (test cepat) dari alat yang disuplai Kemenkes, baik di lima rumah sakit rujukan maupun jaringan Dinkes kabupaten dan kota di Kalsel.

Sasaran rapid test adalah orang dalam pemantauan (ODP), pasien dalam pengawasan (PDP)  hingga petugas kesehatan serta orang yang tracking (perjalanan) yang kontak dari daerah terpapar Covid-19. Bahkan, dari rapid test juga didapat orang yang positif Covid-19, disampai ada pula yang banyak negatif dari uji cepat itu.(jejakrekam)