Foto : istimewa
TIM Gugus Tugas Pengendalian Covid 19 Kalsel kembali merilis data update terkait penyebaran virus Corona Jumat (3/4/2020) pukul 16.00 WITA.
BERDASARKAN rilis terbaru, jumlah orang yang terkonfirmasi positif Corona di Kalsel masih tetap 8 orang. Sementara orang dalam pemantauan (ODP) mengalami peningkatan sebanyak 21 orang menjadi 1.359 orang.
Jumlah pasien dalam pengawasan (PDP) sebelumnya sebanyak 9 orang, maka pada Jumat (3/4/2020) mengalami penurunan sebanyak 3 orang , sehingga berjumlah sebanyak 6 orang. Hal ini di ungkap oleh Juru Bicara Tim Gugus Tugas Pencegahan, Pengendalian dan Penanganan (P3) Covid-19 Kalsel, HM Muslim dalam siaran pers yang diterima jejakrekam.com.
BACA : Gubernur Kalsel Batasi Frekuensi Penerbangan
Pasien yang masih dirawat di RSUD Ulin Banjarmasin (PDP) sebanyak 6 orang dan 2 Pasien yang masih dalam Isolasi di Rumah.
PDP yang positif masih berasal dari Banjarmasin sebanyak 5 orang. Ditambah lagi sebanyak 4 orang yang terdiri dari Kabupaten Banjar 3 orang serta Kabupaten Tabalong, PDP 1 orang dan positif 1 orang.
“Kondisi Pasien Ulin 1, Ulin 9, Ulin 10, dan Ulin 13 saat ini sudah stabil, sementara Ulin 11 dan Ulin 15 masih merasakan sesak napas,” ujarnya.
Sedangkan yang positif dari kontak erat K1 dan K2, kondisinya agak baik dan stabil dan masih dilakukan isolasi di rumah.
Kondisi PDP yang saat ini di Rawat di RSUD Ulin Banjarmasin, Ulin 23 masih menggunakan alat. Ulin 24 asal Pontianak, kondisinya sesak napas. Ulin 25 perawatan hari ke 4 kondisinya stabil. Ulin 27 kondisinya stabil. Ulin 28 Kondisinya sesak napas. Ulin 29 kondisinya agak Stabil,” lanjutnya.
BACA JUGA : PDP Banjarmasin Bertambah 2, Muslim : Rujukan Dari Rumah Sakit Swasta dan Ber KTP Pontianak
Muslim juga menyampaikan, dimana hasil dari laboratorium menunjukkan negatif, sehingga sebanyak 4 orang PDP kondisinya dikatakan sehat, sehingga dipulangkan yakni Ulin 19, Ulin 20, Ulin 21, dan Ulin 22.
Kepala Dinas Kesehatan ini juga mengimformasikan, bahhwa PDP Covid 19 Ulin 26 (58) asal Kota Banjarmasin yang kemarin baru masuk pada tanggal 2 April 2020 sekitar Pukul 19.00 Wita dikabarkan telah meninggal dunia dan saat ini sudah dikebumikan.
Data ODP yang dihimpun dengan update terhakhir pertanggal 3 April 2020, Kota Banjarmasin mengalami kenaikan, dari 126 orang menjadi 133 orang. Kabupaten Barito Kuala juga mengalami kenaikan, dari 69 orang menjadi 70 orang. Kabupaten Tabalong mengalami kenaikan dari 165 orang menjadi 171 orang. Kabupaten Tanah Laut juga mengalami kenaikan dari 63 orang menjadi 66 orang. Kabupaten Kota Baru mengalami kenaikan dari 125 0rang menjadi 166. Kabupaten Hulu Sungai Selatan bertahan tetap 92 orang.
Kemudian disusul Kabupaten Tanah Bumbu juga mengalami kenaikan menjadi 139 orang, sementara Kabupten HST mengalami penurunan dari 87 orang menjadi 74 orang. Kabupaten HSU mengalami kenaikan dari 30 orang menjadi 33 orang. Kabupaten Balangan mengalamai kenaikan dari 95 orang menjadi 97 orang. Kabupaten Banjar tetap 127 orang. Kota Banjarbaru mengalami kenaikan dari 195 orang menjadi 201. Kabupaten Tapin mengalami kenaikan dari 39 orang menjadi 40 orang.
BACA LAGI : Gugus Tugas Kalsel Akan Rekrut Tenaga Medis dan Siapkan Gedung Karantina
“Kalau kita lihat saat ini yang positif Covid 19, sebagian besar terinfeksi dari impor, yakni seperti Ulin 1,9,10,11,13 dan Ulin 15, sedangkan K1 di klaster Ulin 1, dan K2 diperkirakan kontak kota,” ujarnya.
Sedangkan PDP Ulin 23, ada riwayat datang dari Malang, Ulin 24, 27, 28 dan 29 datang dari Jakarta. Pihak kami saat ini masih melakukan penyelidikan etimologi,” bebernya.
Muslim juga mengingatkan, ada 5 hal yang perlu diperhatikan oleh masyarakat dalam mencegah Covid-19, yakni, Sering cuci tangan dengan sabun, bekerja dirumah, jaga jarak dan hindari kerumunan masa, tidak berjabat tangan serta pakai masker.(jejakrekam)