Gerindra Sodorkan Eks Wabup Tanbu Duet Denny Indrayana

0

NAMA-nama kader Partai Gerindra mulai mengerucut untuk menjadi pendamping bakal calon Gubernur Kalimantan Selatan Denny Indrayana. Jika sebelumnya, nama mantan Bupati Hulu Sungai Tengah (HST) yang juga anggota DPR RI, Saiful Rasyid, kini nama lain mengemuka.

DIA adalah Difriadi Darjat. Mantan Wakil Bupati Tanah Bumbu (Tanbu) periode 2010-2015 ini disodorkan sebagai pendamping Denny Indrayana yang juga eks Wakil Menteri Hukum dan HAM era Presiden SBY.

Diftriadi Darjat dianggap layak untuk menjadi bakal calon Wakil Gubernur Kalsel karena berpengalaman di dunia birokrasi dan juga dikenal publik. Difriadi juga merupakan Ketua Dewan Adat Dayak (DAD) Kalimantan Selatan.

Sekretaris DPD Partai Gerindra Kalsel Ilham Noor mengakui nama Difriadi Darjat justru lebih mengemuka dibandingkan nama-nama lainnya semisal eks Bupati HST Saiful Rasyid atau anggota DPR RI dari Gerindra, Muhammad Nur.

“Ya, ini keinginan para kader Gerindra agar Difriadi Darjat menjadi pendamping Denny Indrayana sebagai pasangan calon Gubernur-Wakil Gubernur Kalsel. Tentu, keinginan kader ini harus dipertimbangkan,” ucap Ilham Noor kepada jejakrekam.com, Jumat (27/12/2019).

Menurut dia, dengan mempertimbangkan kematangan Difriadi Darjat sebagai seorang birokrat dan tokoh masyarakat Kalsel, maka sangat cocok untuk diduetkan dengan Denny Indrayana mengarungi suksesi 2020 mendatang.

BACA : Lebih 10 Nama, Denny Indrayana Ungkap Kriteria Calon Wakil Gubernurnya

Mengenai kedua sosok yang sama-sama berasal dari pesisir, Denny Indrayana merupakan orang Kotabaru dan Difriadi Darjat mencerminkan sosok dari Tanbu, Ilham Noor menegaskan yang dibutuhkan dalam pilkada adalah kinerja partai.

Hal ini terbukti dalam Pemilu 2019 dan Pilpres 2019, raihan suara Gerindra berikutnya jago yagn diusung Prabowo Subianto-Sandiaga Uno sangat signifikan. Termasuk, untuk meraup suara di basis massa yang ada di kawasan Hulu Sungai, sebagai lumbung suara di pilkada nanti.

“Gerindra punya delapan kursi di DPRD Kalsel. Tentu untuk memenuhi syarat minimal 11 kursi sebagai parpol pengusung, kami sudah siapkan,” tegas Ilham Noor.

Mantan anggota DPRD Kalsel ini enggan menyebut parpol mana saja yang akan dirangkul Gerindra membentuk kongsi politik. Disebut Partai Demokrat yang diklaim Denny Indrayana dengan meraih restu sang empunya partai, Susilo Bambang Yudhoyono atau tiga kursi milik PPP, Ilham Noor enggan berspekulasi.

“Tunggu saja. Kami tak berani berspekulasi, karena belum mengkonfirmasi ke yang bersangkutan (Denny Indrayana). Pokoknya, untuk dapat 11 kursi, bisa didapat. Yang pasti, komunikasi politik dengan parpol lain sudah dijalin,” beber Ilham Noor.

BACA JUGA : Denny Indrayana Vs Paman Birin, Pengamat : Petahana Sudah Menang Satu Kosong

Menurut dia, soal pertarungan itu head to head atau satu lawan satu dengan sang petahana, Gubernur Sahbirin Noor yang diusung Golkar, atau ada pasangan calon (paslon) lainnya, tidak menjadi soal.

“Terpenting, kerja mesin partai. Berdasar pengalaman dari Pemilu 2019 lalu. Bagi kader Gerindra, jika partai memanggil dan memberikan tugas kepada nanya, walau masih sebagai alternatif atau kandidat, apa pun sebutannya harus siap. Ini demi Kalsel yang lebih baik,” cetus Ilham Noor.

Bagi dia, sosok Denny Indrayana dan Difriadi Darjat sudah dikenal khalayak ramai, sehingga sangat mudah untuk membumikannya dalam Pilgub Kalsel 2020 mendatang.

BACA LAGI : Merapat ke Hanura, Denny Indrayana Mengaku Sudah Lobi Pimpinan Partai

“Ini yang kami yakini. Makanya, pertimbangan kader Gerindra untuk mendorong Denny Indrayana berduet dengan Diftriadi Darjat bisa menjadi pilihan bagi partai kami di Pilgub Kalsel 2020 mendatang,” imbuhnya.(jejakrekam)

Penulis Didi GS
Editor Didi G Sanusi

Tinggalkan Komentar

Alamat email anda tidak akan disiarkan.