Dorong Perekonomian Via Wisata, Pelindo III Bakal Tingkatkan Fasilitas Pelabuhan

0

GENERAL Manajer PT Pelindo III Regional Bali Nusa Tenggara, Anak Agung Gede Agung Mataram mengklaim rata rata pendapatan yang diperoleh Badan Usaha Milik Negara (BUMN) mencapai angka lebih dari Rp 23 miliar pertahun.

PEMASUKAN yang dikatakan cukup besar tersebut diperoleh dari sektor pariwisata yang melayani kunjungan berlabuhnya kapal pesiar (Cruise) di Pelabuhan Tanjung Benoa yang juga letaknya cukup strategis di antara Singapore dan Australia sehingga Indonesia khususnya Bali mendapatkan nilai lebih untuk dikunjungi para wisatawan mancanegara.

“Tentunya hal ini tidak lepas dari banyaknya destinasi destinasi wisata di Bali, yang sejak tahun 1930 para wisman sudah berlabuh untuk menikmati keindahan pulau Dewata kendati menggunakan sekoci untuk naik kedarat,” ungkapnya,  disela kunjungan wartawan ke Pelabuhan Tanjung Benoa, Kamis (26/12/2019).

BACA: Bantu UMKM, Pelindo III Kembali Gelontorkan Program Dana Bantuan Kemitraan 

Bahkan menurutnya, setiap tahunnya pada Oktober sampai April rutin Pelabuhan Tanjung Benoa dikunjunginya oleh wisman. Menurut data yang dimiliki ada total 60-70 cruise skala besar, belum lagi yang skala kecil, rata rata perbulan bisa 4 sampai 8 kapal besar maupun kecil.

“Mendukung hal itu pihaknya sudah siap memberikan rasa kenyamanan, keamanan, serta adanya pelayanan terbaik di Pelabuhan terlebih dahulu,” tambahnya.

Sementara itu, Regional Manager SDM & Umum Pelindo III Regional Kalimantan Wahyu Eko Yuliandi mengatakan, dengan studi banding ke Pelabuhan Tanjung Benoa yang dikunjungi oleh kapal pesiar tidak menutup kemungkinan hal ini bisa diimplementasikan di Kalsel, khususnya di Pelabuhan Trisakti sebagai upaya meningkatkan perekonomian melalui sektor pariwisatanya.

BACA JUGA: Walikota Banjarmasin Minta Pinjaman PT Pelindo III Digunakan Dengan Baik

“Tercatat, saat ini Dermaga Pelabuhan Trisakti Banjarmasin memiliki panjang 510 meter, dan kedalaman mencapai 7 meter, dapat menampung kapal dengan panjang 110-150 meter, kemungkinan ke depan kedalaman akan ditambah,” katanya.

Pelindo III Regional Kalimantan juga berupaya mendukung pemerintah untuk mendorong perekonomian melalui pariwisata dengan nantinya meningkatkan fasilitas pelabuhan, yang mana selama ini Pelabuhan Trisakti masih bergerak dengan aktivitas peti kemas dan kapal penumpang.

“Sekali lagi, Kalsel perlu menambah dan meningkatkan daya tarik destinasi wisatanya. Karena apabila itu dilakukan maka dengan sendirinya para wisman atau wisatawan lokal akan datang berkunjung dengan sendirinya,” imbuhnya.(jejakrekam)

Penulis Akhmad Faisal
Editor Fahriza

Tinggalkan Komentar

Alamat email anda tidak akan disiarkan.