Gambut, Cocok Jadi Kabupaten atau Kotamadya?

0

MENGAPRESIASI usulan pemekaran dari kecamatan menjadi kabupaten, namun Wakil Ketua DPRD Kalsel M Syaripuddin menilai wilayah Kecamatan Gambut lebih cocok dikembangkan menjadi kotamadya. 

SELAIN luasan wilayah dan posisi geografisnya yang sangat strategis, perkembangan ekonominya juga ergolong pesat dan mendukung jika menjadi kotamadya.

Apalagi, lanjutnya, di sepanjang jalan protokol, yakni Jalan Ahmad Yani, yang berbatasan dengan kota Banjarmasin, sudah tumbuh bangunan dan gedung sebagai pusat bisnis. “Jadi, saya menilai Gambut lebih cocok dijadikan Kotamadya,” ujarnya.

Menurutnya, masyarakat yang bermukin di kawasan Gambut, cukup jauh jika ingin berurusan di pusat pemerintahannya saat ini, yaitu Kabupaten Banjar di Martapura.

Ia mengatakan, semua itu tergantung dari upaya para tokoh yang gabung dalam panitia penuntut  pemekaran. Namun, ia lebih condong pemekaran menjadi kotamadya dari pada kabupaten. “Semua itu tergantung panitia penuntut. Tapi saya lebih mendukung jadi kotamadya,” pungkasnya.

Terdapat enam kecamatan berdekatan, yaitu Kecamatan Gambut, Kertak Hanyar, Sungai Tabuk, Aluh-aluh, Beruntung Baru, dan Tatah Makmur, dengan penduduk mencapai 195.000 jiwa.

Pada 2018 lalu, Panitia Penuntut Pemekaran Kabupaten Gambut Raya menggelar Musyawarah Besar (Mubes) kedua, namun hingga kini belum ada perkembangan lanjutan.(jejakrekam)

Penulis Ipik Gandamana
Editor Andi Oktaviani

Tinggalkan Komentar

Alamat email anda tidak akan disiarkan.