Ikut Anis Matta-Fahri Hamzah, Riswandi Cs Bidani Partai Gelora Kalsel
TRANSFORMASI membentuk partai baru dilakoni para pentolan Partai Keadilan Sejahtera (PKS). Usai heboh dengan kehadiran ormas Gerakan Indonesia Baru (Garbi), kini mantan Wakil Ketua Majelis Syuriah PKS Kalsel Riswandi dan kawan-kawan pun turut membidani kelahiran Partai Gelombang Rakyat (Gelora).
POROS pendukung Anis Matta-Fahri Hamzah ini pun telah melengkapi kepengurusan DPW Partai Gelora Kalimantan Selatan. Sebagai Ketua DPW Partai Gelora Kalsel dipegang Riswandi yang merupakan mantan Wakil Ketua DPRD Kalsel dari Fraksi PKS.
Sedangkan, posisi Sekretaris Wilayah diduduki Wahyudi, Bendara Partai Gelora Kalsel dipegang Surinto. Untuk Pembina Bidang SDM Partai Gelora Kalsel diserahkan kepada Siti Saro serta Humas dan Kebijakan Publik Partai Gelora, Yulianja Wati.
BACA : Keluar dari PKS, Pentolan Garbi Siap Deklarasikan Partai Gelora
Ketua DPW Partai Gelora Kalsel, Riswandi mengatakan pengurus partai ini secara resmi ditetapkan dalam Silaturahmi Nasional Partai Gelora di Jakarta pada Minggu (10/11/2019).
Partai Gelora ini dinyatakan lahir pada 28 Oktober 2019. Untuk Ketua Umum Partai Gelora diduduki mantan Presiden PKS, Anis Matta. Sedangkan, koleganya Fahri Hamzan yang mantan Wakil Ketua DPR RI periode 2014-2019 sebagai Wakil Ketua Umum Partai Gelora. Sedangkan, posisi Sekretaris Jenderal (Sekjen) dipercayakan kepada Mahfudz Siddiq, bekas Ketua Ketua Fraksi PKS di DPR RI pada 2004-2009.
“Dalam silaturahmi nasional itu juga ditetapkan kepengurusan DPW Partai Gelora di 33 provinsi di Indonesia, termasuk di Kalimantan Selatan,” ucap Riswandi kepada awak media di Banjarmasin, Selasa (12/11/2019).
BACA JUGA : Respon Publik Besar, Anis Matta Sebut Garbi Bisa Jadi Parpol
Ia menyebut tak hanya di tingkat provinsi atau wilayah, Partai Gelora juga telah membentuk jaringan partai untuk kepengurusan di tingkat kabupaten dan kota hingga kecamatan. “Alhamdulillah, kepengurusan Partai Gelora di Kalsel juga sudah terbentuk di 13 kabupaten/kota dan ada di 154 kecamatan,” tutur mantan Wakil Ketua DPW PKS Kalsel ini.
Riswandi menegaskan dalam soft launching Partai Gelora di Kalsel, beberapa waktu lalu ditegaskan jika partai ini berasaskan Pancasila. Ini artinya, partai ini bersifat terbuka dan merangkul semua elemen masyarakat yang sepemikiran berdasar Pancasila, tidak terkotak-kotak dari segi suku bangsa dan agama.
“Meski begitu, Islam tetap menjadi poin utama dalam karakter Partai Gelora. Karenanya, partai ini merangkum konsel Islam, nasionalis, demokrasi dan kesejahteraan (indeks),” papar Riswandi.
BACA LAGI : Saling Serang Dalam Politik, Fahri Hamzah Nilai Indonesia Dilanda Krisis Kepemimpinan
Menurut dia, saat ini, untuk pengurus di seluruh daerah tengah berkonsolidasi dalam memantapkan langkah untuk memasuki berkas persiapan verifikasi Partai Gelora ke Kementerian Hukum dan HAM.
“Insya Allah, untuk tingkat pusat, penyerahan berkas partai ke Kementerian Hukum dan HAM pada Desember 2019. Sedangkan, penetapan Partai Gelora sebagai partai politik berbadan hukum paling lambat pada Februari 2020 mendatang,” pungkas Riswandi.(jejakrekam)