Tingkatkan Akreditasi, Uniska Teken MoU dengan University Of Philippine
UNIVERSITAS Islam Kalimantan (Uniska) Muhammad Arsyad Al Banjari dan University Of Philippine menandatangani nota kesepahaman kerja sama pengembangan pendidikan, di Gedung Uniska lantai IV Rabu (6/11/2019). Adapun bentuk kerjasama ini antara lain pertukaran dosen dan mahasiswa, penelitian hingga pengabdian masyarakat.
DEKAN FKIP Uniska Dr Muhammad Yuliansyah menjelaskan pihaknya sengaja memilih kerjasama dengan University Of Philippines karena sebelumnya Prodi pendidikan Bahasa Inggris Uniska terlebih dahulu menjalin kerja sama dengan prodi yang ada disana.
“Isi dari memorandum of understanding (MoU) antara lain pertukaran dosen dan mahasiswa, kemudian dengan adanya pertukaran akademisi diharapkan ada peningkatan mutu belajar dan mengajar,” ucap Yuliansyah kepada jejakrekam.com di Banjarmasin, Kamis (7/11/2019).
BACA : Dana Riset Rp 20 Miliar, ULM Miliki Guru Besar Manajemen Pendidikan
Ia mengatakan kerja sama ini menjadi ajang pertukaran budaya, pendidikan, pelatihan antara kedua negara. “Dengan jalinan kerja sama ini Insya Allah akan meningkatkan akreditasi Uniska, salah satu upayanya adalah jalinan kerja sama antar perguruan tinggi dan kegiatan ilmiah seperti visiting Professor,” urai Yuliansyah.
Kedepan, lanjut Yuliansyah akademisi Uniska memiliki jurnal internasional yang terindeks Scoupus baik tingkatan I,II,III dan IV. “Kalau dosen sudah memiliki jurnal internasional maka akan berpengaruh terhadap peningkatan akreditasi institusi,” ucap dia.
BACA JUGA : Uniska Targetkan Penambahan Guru-Guru Besar
Sementara Wakil Rektor I Uniska Banjarmasin, Dr H Jarkawi menyebut jalinan kerja sama ini merupakan salah satu program 100 dekan FKIP Uniska yang baru. “Pertukaran dosen di Philipina ini bisa menambah pengalaman dosen Uniska sekaligus menjadi penunjang perguruan tinggi dalam penelitian,” imbuhnya.(jejakrekam)