Lobi Elite Parpol, Syahmardian Hakkul Yakin Rebut Tiket Calon

0

LANGKAH Syahmardian untuk merebut tiket parpol pengusung agar bisa berlaga dalam pemilihan Walikota-Wakil Walikota Banjarmasin 2020 mendatang, terus dijajaki. Usai merapat ke Partai Gerindra, kali ini aktivis LSM ini mendekati sejumlah parpol.

MANTAN Koordinator Relawan Prabowo-Sandi pada Pilpres 2019 ini menyambangi Kantor DPC Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Kota Banjarmasin di Jalan Sungai Mesa, Banjarmasin, Selasa (5/11/2019).

Didampingi para pentolan relawan 02 seperti M Deddy Permana, Nizamuddin Razak, Abi Wardhani dan H Ramdhani Kusmo, Syahmardian mengambil formulir pendaftaran bakal calon walikota-wakil walikota sekaligus mendaftarkan diri sebagai kandidat.

Syahmardian yang memboyong tim relawan pemenangannya ini diterima Wakil Ketua DPC PPP Banjarmasin, Muhammad Amrullah bersama staf partai Ka’bah.

BACA : Lamar Gerindra, Pentolan Relawan 02 Syahmardian Siap Tantang Petahana

“Nantinya, usai mendaftarkan diri ke Partai Gerindra dan PPP, saya juga berencana melakukan yang sama ke Partai Nasdem dan Partai Demokrat. Sampai saat ini, lobi-lobi dan pembicaraan dengan elit partai sudah kami lakukan,” ucap Syahmardian kepada jejakrekam.com di Banjarmasin, Selasa (5/11/2019).

Mengenai diusung atau tidak sebagai calon walikota atau wakil walikota, Syahmardian menyerahkan sepenuhnya kepada parpol koalisi. Menurut dia, masalah pemilihan sang kandidat sepenuhnya domain parpol yang memiliki kursi di DPRD Kota Banjarmasin.

“Insya Allah, untuk Partai Gerinda, PPP dan PBB, termasuk Partai Nasdem dan Partai Demokrat akan terus dilobi. Ya, segala keputusan tentu berada di tangan mereka, apakah nanti dipilih sebagai calon walikota atau wakil walikota,” kata pria yang juga aktif di OKP ini.

BACA JUGA : Syarat Calon Independen Sulit, Ketua KPU Banjarmasin : Jelas Lebih Capek

Menurut Syahmardian, dalam kalkulasi politik, tentu Partai Gerindra memiliki kursi terbanyak di dewan kota dengan 6 kursi. Plus, tiga kursi PPP dan satu kursi PBB yang sudah mencukupi untuk berkongsi sebagai parpol pengusung di Pilwali Banjarmasin 2020 mendatang.

“Insya Allah, saya juga mendekati Partai Nasdem yang punya satu kursi dan Partai Demokrat dengan lima kursi di dewan. Segala ikhtiar politik harus tetap dijalankan, karena semua peluang itu masih terbuka. Bagaimana pun, sampai sekarang, parpol-parpol yang ada belum mengambil keputusan politik terkait Pilwali Banjarmasin 2020,” pungkasnya.(jejakrekam)

 

Penulis Ricky Fahriza
Editor Didi GS

Tinggalkan Komentar

Alamat email anda tidak akan disiarkan.