Foto : humpro-bjm
DINAS Ketahanan Pangan, Pertanian, dan Perikanan Banjarmasin menyerahkan bantuan kepada para Wira Usaha Baru (WUB) dan petani tambak. Penyerahan bantuan di Pendopo Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan Banjarmasin itu, dilakukan Walikota Banjarmasin H Ibnu Sina, Senin (28/10/2019).
UNTUK petani tambak, Ibnu Sina menyerahkan bantuan, berupa bibit ikan lele dengan total 7.350 ekor, ditambah pakan ternak sebanyak 100 kg. Sedangkan untuk WUB, diberikan masing-masing lima autoclave, kompor gas, tabung gas, selang regulator, steamer (drum sterilisasi baglog jamur).
“Bantuan ini dimaksudkan agar wira usaha kita meningkat terus dari tahun ke tahun, semakin baik, dan semakin maju. Mudah-mudahan kualitas produksinya semakin bagus, termasuk terjamin higenis standar produksinya,” ujar Ibnu.
Selain memberikan bantuan, kata Ibnu, Pemkot Banjarmasin juga terus berupaya memberikan fasilitas pendukung agar produk usaha dari para WUB binaan Pemkot Banjarmasin dapat dipasarkan di toko modern dan Rumah Kreatif Sasirangan Banjarmasin.
“Di sana, nama produknya BABA, tapi nama olahan pelaku usaha tetap ada dalam kemasan atau produk yang dipasarkan. Kenapa harus merk BABA, supaya olahan itu dikontrol kualitasnya oleh kawan-kawan yang ada di Rumah Sasirangan Kreatif. Jadi produk atau olahan akan memiliki standar penjualan yang sama dengan BABA,” terangnya.
Bahkan, jelasnya, melalui Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Banjarmasin serta SKPD lingkup Pemkot Banjarmasin, pemerintah daerah juga mengupayakan agar para wisatawan yang berkunjung ke Kota Seribu Sungai, bisa dengan mudah mendapatkan produk asli WUB.
Hal lain yang dilakukan Pemkot Banjarmasin untuk meningkatkan daya jual produk WUB adalah dengan membantu membuatkan desain kemasan, sehingga produk-produk asli WUB dapat menarik perhatian pembeli. “Saya berharap semua tetap semangat dalam membuat olahan-olahan produknya,” pungkasnya.
Sementara itu, Kadis Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan Banjarmasin Lauhem Mahfuzi menerangkan, selain memberikan bantuan kepada para petani dan WUB, beberapa waktu lalu pihaknya juga telah memberikan bantuan dibidang perikanan berupa enam unit perahu, dan dibidang peternakan untuk 14 kelompoknya.
“Kami juga melakukan bimbingan bagaimana cara mengolah telor asin kepada 6 kelompok, terdiri dari 2 kelompok produk nugget ayam. 4 kelompok pentol, 2 kelompok abon ayam. Setiap kelompok terdiri dari 10 sampai 12 orang,” terangnya.(jejakrekam)