Paman Birin Ajak 13 Kepala Daerah Kompak Usung Kalsel Ibukota Negara

0

MENJADI inspektur upacara peringatan detik-detik Proklamasi Kemerdekaan RI ke-74 di halaman Kantor Setdaprov Kalsel, Banjarbaru, Sabtu (17/8/2019), Gubernur Sahbirin Noor pun menyinggung soal rencana pemindahan ibukota negara ke Pulau Kalimantan.

INI karena, ada tiga provinsi di Pulau Kalimantan yang menjadi kandidat kuat usai Presiden Joko Widodo mengumumkan kepastian pemindahan pusat pemerintahan dari Jakarta ke pulau terbesar dari sidang tahunan MPR RI di Senayan, Jakarta.

“Inilah pentingnya sinergitas antara pemerintah daerah dengan masyarakat di Pulau Kalimantan dalam menyikapi rencana pemindahan ibukota negara ke Kalimantan,” ucap gubernur yang akrab dipanggil Paman Birin ini.

BACA : Kalimantan Jadi Ibukota Negara, Telkom Hubungkan Fiber Optik

Saat ini, kata dia, dirinya selalu mengkoordinasikan soal rencana pemerindahan ibukota negara itu kepada kepala daerah di 13 kabupaten dan kota se-Kalsel, karena bagaimana pun daerah ini punya keunggulan sebagai calon pengganti Jakarta.

“Memang, bukan saya sendiri yang harus turun ke daerah, dinas-dinas dan instansi terkait di Pemprov Kalsel harus berkoordinasi dengan pemerintah daerah yang ada,” tegas Paman Birin.

Menurut dia, pemindahan ibukota negara merupakan sebuah rencana besar dari pemerintah pusat, sehingga Pulau Kalimantan yang akan menerima mandate itu harus siap sedia.

BACA JUGA : Ketua DPRD Kalsel Optimistis Batulicin Kandidat Kuat Ibukota Negara

Sementara itu, dalam sambutannya dalam apel agustusan, Paman Birin mengajak agar selalu mengenang jasa-jasa para pahlawan dalam merebut kemerdekaan RI. Caranya, menurut dia, dengan mengisi kemerdekaan secara positif, serta mempererat rasa persatuan, persaudaraan dan kekeluargaan. Menurut dia, pentingnya bagi semua elemen bangsa untuk bergerak agar negeri yang sudah berusia 74 tahun ini semakin maju ke depan.

Khusus bagi warga Kalsel, Paman Birin menjanjikan akan sekuat tenaga untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat di masa pemerintahannya.(jejakrekam)

Penulis Deden
Editor Didi GS

Tinggalkan Komentar

Alamat email anda tidak akan disiarkan.