Foto : Muhammad
USAI menghadiri acara pembukaan Festival Budaya Banjar dan Pariwisata di Tugi 0 Km Banjarmasin, Wakil Bupati HSU, Husairi Abdi bersama dengan pejabat di lingkup Pemprov Kalsel dan dari Pemerintah Kota Banjarmasin mengikuti permainan Balogo.
BALOGO merupakan salah satu jenis permainan tradisional dari Kalimantan Selatan. Nama Balogo diambil dari kata logo, karena permainan itu menggunakan logo. Permainan tradisional Suku Banjar ini, biasanya dimainkan anak-anak hingga orang dewasa, baik secara beregu maupun perorangan.
Husairi Abdi merasa sangat senang sekali karena bisa kembali memainkan permainan waktu dirinya kecil, dan juga ini menjadi kenangan masa lalu dirinya. “Alhamdulillah saya kembali memainkan logo dimana waktu kecil dulu saya juga pernah memainkannya. Ini merupakan kenangan saya waktu kecil,” ujar Husairi.
BACA : Permainan Tebak-Tebak Manggis Dilupakan, Kulitnya Dipercaya Berkhasiat
Dirinya juga memberikan apresiasi kepada Pemprov Kalsel dan Pemkot Banjarmasin yang terus melestarikan permainan tradisional seperti balogo ini dengan harapan kedepannya bisa terus dilestarikan dan dijaga
“Saya pribadi tentunya sangat mengapresiasi sekali dengan melestarikan kebudayaan lokal terutama permainan tradisional seperti balogo ini, kami juga berharap kedepannya terus lestarikan kebudayaan ini,jangan sampai hilang ditelan oleh zaman,”jelasnya lagi
Pada Festival budaya Banjar dan pariwisata, Selain permainan balogo, juga disajikan permainan bagasing dan kesenian musik panting khas dari kalimantan selatan.(jejakrekam)