Yamin Siap Maju Calon Walikota, Nama Habib Banua Masuk Bursa

0

BURSA bakal calon Walikota Banjarmasin yang akan berlaga dalam suksesi 2020 nanti makin dinamis. Tak hanya mengungkap empat nama yang diprediksi bakal maju dalam laga perebutan kursi orang nomor satu di Balai Kota, sejumlah figur pun mulai dikaitkan dengan Pilkada Banjarmasin 2020 itu.

SAAT ini, nama Ibnu Sina, sang petahana hampir bisa dipastikan akan kembali diusung Partai Keadilan Sejahtera (PKS), meski bermodal lima kursi di DPRD Banjarmasin hasil Pemilu 2019.

Penantangnya disebut-sebut adalah Wakil Walikota Hermansyah, Ketua DPD PAN Banjarmasin Harry Wijaya dan Ketua DPC Partai Gerindra Banjarmasin, Muhammad Yamin. Sedangkan, di Partai Golkar, tak hanya nama Hasnuryadi Sulaiman, ada pula memprediksi Ketua DPRD Banjarmasin Hj Ananda akan didampuk maju berlaga di suksesi 2020.

Ketua DPC Partai Gerindra Banjarmasin Muhammad Yamin mengakui banyak kader partai yang mendorong dirinya untuk maju dalam Pilwali 2020 nanti. Ini mengingat, pada Pilkada 2015 lalu, belum ada kader partai besutan Prabowo Subianto yang maju bertarung dalam perebutan kursi kepala daerah.

BACA : Soal Suksesi 2020, Wakil Walikota Hermansyah Mengaku Fokus Akhiri Tugas

“Namun, semua itu harus dibicarakan dulu di internal Partai Gerindra. Termasuk, membahas soal arah koalisi dengan parpol lain dalam Pilkada Banjarmasin 2020 nanti,” ucap Muhammad Yamin kepada jejakrekam.com di Banjarmasin, Senin (27/5/2019).

Yamin menyebut sebelum memutuskan sikap partai di Pilwali Banjarmasin 2020, Partai Gerinda akan menghelat konsolidasi internal. Termasuk, menanti putusan dari DPD Partai Gerindra Kalsel dalam memutuskan figur yang diusung dalam Pilkada 2020.

“Secara berjenjang, DPD Partai Gerindra Kalsel memutuskan figur yang diusung sebagai calon kepala daerah, dengan meminta restu dari DPP Partai Gerindra,” kata Yamin.

BACA JUGA :  PKS Tetap Usung Ibnu Sina, Bursa Calon Walikota Mulai Mengemuka

Ketua Komisi I DPRD Banjarmasin memastikan partainya membuka diri untuk koalisi Pilwali 2020, karena Gerindra menyabet hanya enam kursi, sehingga butuh tambahan tiga kursi untuk membentuk kongsi politik.

“Nantinya, kami akan membentuk tim pilkada yang akan mengkaji para calon, terkait visi-misi dan program kerjanya sebagai kandidat, apakah sudah sesuai dengan ideologi partai,” cetusnya.

Apakah tak menutup kemungkinan Gerindra berkongsi dengan PKS menduetkan dirinya dengan Walikota Ibnu Sina? Yamin pun tak menepisnya. Ini karena, PKS dan Partai Gerindra selama ini sejalan seirama. Dengan tambahan kursi dari PKS, maka koalisi parpol pengusung akan kuat.

“PKS punya lima kursi dan Gerindra dapat enam kursi, berarti ada 11 kursi. Koalisi PKS dan Gerindra pun, sudah lama terjalin sejak Pilpres 2014, berlanjut ke Pilpres 2019, jadi akan mudah untuk konsolidasi,” tandasnya.

BACA JUGA : Kecuali PAN, Wajah Lama Mendominasi Caleg Terpilih DPRD Banjarmasin

Sementara itu, pengamat politik yang juga Ketua Presiden Jaringan Demokrasi Indonesia (JaDI) Kalsel, Dr Samahuddin Muharram justru menilai nama Habib Abdurrahman Bahasyim alias Habib Banua justru menguat dalam bursa calon Walikota Banjarmasin. Ini karena, Habib Banua sangat erat dengan Partai Demokrat, karena masih menjabat sekretaris mendampingi sang ketua Rusian.

“Jika Habib Banua ikut bertarung dalam Pilwali Banjarmasin 2020 nanti, maka laga akan lebih seru. Ada calon petahana melawan kepopuleran Habib Banua. Bayangkan saja, dia itu peraih suara terbanyak dalam pemilihan anggota DPD RI di Pemilu 2019 ini,” tutur Samahudin.

Namun, menurut mantan Ketua KPU Kalsel ini justru nama Hermansyah sebagai petarung politik andal tak boleh dipandang sebelah mata. Menurut Samahuddin, dalam rekam jejak politik Hermansyah di mana pun ditempati PDI Perjuangan sebagai caleg, selalu lolos melenggang ke DPRD Kalsel dari Pemilu 2009 dan Pemilu 2014.

“Ini adalah kepiawaian seorang Hermansyah dalam memainkan isu politik. Makanya, bursa calon walikota pada Pilkada 2020 nanti akan sangat dinamis. Bahkan, lawan-lawan Ibnu Sina pun nantinya banyak figur yang kuat dalam basis massa dukungannya,” tandas Samahuddin.(jejakrekam)

Penulis Ahmad Husaini
Editor Didi GS

Tinggalkan Komentar

Alamat email anda tidak akan disiarkan.