Adu Data PPK dan Panwas Karang Intan dengan Saksi Parpol

0

RAPAT pleno terbuka rekapitulasi penghitungan suara tingkat provinsi untuk giliran KPU Banjar, makin memanas di Hotel Rattan Inn, Banjarmasin, Jumat (10/5/2019) dinihari. Usai diskors untuk mendatangkan Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) Karang Intan, pleno dibuka lagi oleh Ketua KPU Kalsel Sarmuji.

TEPAT pada pukul 02.35 Wita, dugaan penggelembungan suara yang diungkap Sekretaris DPW Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Kalsel Hormansyah dibuka PPK dan Panwascam Karang Intan dibuka, usai dipanggil datang ke Banjarmasin.

Para saksi parpol pun mencermati satu per satu perolehan suara caleg PKB untuk pemilihan DPRD Provinsi Kalsel di Kecamatan Karang Intan. Ternyata, data DA1 PPK Karang Intan dan Panwascam Karang Intan, sama.

BACA : Diprotes PDIP dan Bawaslu, Ketua KPU Kalsel : Silakan Gugat ke MK

Namun, saat disandingkan dengan data yang dikantongi saksi parpol dari PKS, PKB, dan Partai Nasdem, antara DA3 parpol dengan DA1 PPK Karang Intan, sangat jauh kentara.

Seperti suara perolehan parpol PKB di Karang Intan, DA3 PKB, PKS dan Partai Nasdem menunjukkan angka 564 suara. Sedangkan, DA1 PPK Karang Intan dan Panwascam Karang Intan hanya 473 suara. Berikutnya, suara caleg nomor urut 3, M Ali Syahbana juga dibandingkan sangat mencolok perbedaan.

PPK Karang Intan dan Panwascam mencatat  2.788 suara, namun DA3 PKB, PKS dan Partai Nasdem hanya mencatat 2.388 suara. Begitupula, suara Eko Nur Sujarwo, menurun tajam dari versi saksi parpol PKS, Nasdem dan PKB meraup 820 suara. Namun, di dokumen Panwascam dan PPK Karang Intan hanya 511 suara. Yang tak berbeda hanya pada total perolehan PKB di Karang Intan untuk pemilihan DPRD Kalsel, semua sama mencatat 4.394 suara.

BACA JUGA : Ada Penggelembungan Suara Caleg PKB, Pleno KPU Kalsel Terpaksa Diskors

Hal ini membuat para saksi parpol dan pengurus partai pun mempertanyakan terjadi selisih yang luar biasa, hingga mencuat dugaan adanya penggelembungan suara.(jejakrekam)

 

Penulis Balsyi
Editor Didi GS

Tinggalkan Komentar

Alamat email anda tidak akan disiarkan.