Foto : Akhmad Faisal
DINAS Perdagangan Kalsel mengajak pemerintah kabupaten dan kota se-Kalimantan Selatan untuk menggelar pengawasan terkait produk kedaluwarsa di pasar, menjelang tibanya bulan suci Ramadhan.
TERKAIT hal itu, Disdag Kalsel melaksanakan kegiatan Rapat Koordinasi Pengawasan Barang Beredar dan Jasa, dengan tema Peningkatan Sinergitas Dalam Implementasi Pengawasan Barang Beredar dan Jasa, Kamis (28/3/2019), di Ruang Convention Hall Lantai 1, Hotel Banjarmasin.
BACA: Gandeng Pemuka Agama, Disdag Imbau Pedagang Tak Mengakali Timbangan
Langkah pengawasan terhadap barang bahan pokok menjadi perhatian utama Disdag Kalsel dan pemerintah dalam upaya meningkatkan pengawasan atas barang yang beredar di masyarakat agar aman untuk dikonsumsi.
“Kami bersama sama akan mengawasi terhadap barang bahan pokok untuk menjadi perhatian utama saat menjelang Ramadan, karena hal ini selalu dihadapkan pada banyaknya barang barang yang sudah kadaluarsa dan tidak aman untuk dikonsumsi,” jelasnya Kepala Disdag Kalsel H Birhasani.
Pihaknya, kata dia, akan melakukan pengawasan secara intensif, bersinergi antara pemerintah provinsi, kabupaten dan kota serta melibatkan unsur pemerintah terkait, untuk nantinya melakukan sidak dipasar tradisional maupun modern di Banua.
BACA JUGA: Pastikan Harga dan Stok Bahan Pokok Aman, Dinas Perdagangan Gelar Rakor
“Kita akan membentuk suatu tim yang nantinya bisa memberikan dan pengawasan dalam menyampaikan serta memberikan peringatan, agar jangan pernah menjual produk kadaluarsa yang tidak aman bagi masyarakat,” tambahnya.
Terkait mengenai sidak pasar, Disdag beserta unsur lain berharap nantinya tidak ada ditemukan produk atau barang konsumsi yang sudah kadaluarsa lagi beredar, sebab kalau ditemukan dengan jumlah yang sigifikan, ada kemungkinan izinnya di cabut.
“Ini sudah menjadi tugas kita semua, baik pemerintah maupun para penjual agar bisa saling menjaga dan memeriksa barang yang akan dijual ke masyarakat, kami berharap sinergitas ini bisa berjalan dengan baik,” pungkasnya.(jejakrekam)