Tawarkan Sains dan Tekhnologi, 12 Universitas di Taiwan Sambangi Banjarmasin
JUMLAH orang Indonesia yang kuliah di Taiwan meningkat setiap tahunnya. Bahkan 2018 lalu, pertumbuhannya mencapai 40 persen. Oleh karena itu, ada 12 perwakilan perguruan tinggi di Taiwan datang ke Banjarmasin dalam acara Taiwan Higher Education Fair di Hotel Mercure (13/3/2019).
TUJUANNYA jelas untuk menarik minat putera-puteri Kota Seribu Sungai untuk melanjutkan pendidikan di negeri Taiwan ini, terlebih di era kekinian kiblat teknologi dunia bergeser ke Taiwan.
Project Specialist TEC Indonesia, Janice Esmeralda mengungkapkan pihaknya sengaja memilih Banjarmasin karena kurangnya informasi tentang Taiwan di kalangan calon mahasiswa.
BACA: ULM Jalin Kerjasama dengan Tujuh Universitas di Taiwan
“Memang yang datang ke sini perguruan tinggi terkemuka di Taiwan, misalnya National Taiwan University yang merupakan univeritas nomor satu di sana dan termasuk ke dalam jajaran perguruan tinggi top dunia,” kata Janice.
Selain itu, tambahnya, pemerintah Taiwan sedang getol memberikan beasiswa sehingga peluang calon mahasiswa dari Banjarmarmasin mendapatkan beasiswa amat besar. “Untuk calon mahasiswa jangan khawatir, sekarang Taiwan ramah terhadap muslim, banyak kok mesjid dan makan halal di sana,” ungkap Janice.
BACA JUGA: UNU Kalsel Rambah Luar Negeri, Teken MoU dengan 40 Universitas Top Taiwan
Selain itu, lanjutnya, banyak orang Indonesia merantau di Taiwan baik itu melanjutkan pendidikan, maupun menjadi tenaga kerja migran di sana.
Ia memastikan penduduk asli Taiwan seramah masyarakat Indonesia dan disiplin tinggi warganya sehingga kota-kota di sana rapi,terstuktur dan aman. “Saya memang tidak tahu persis jumlah mahasiswa disana, namun jumlahnya terus meningkat saban tahun,” papar Janice.
Ia menyebut sains dan teknologi menjadi minat utama mahasiswa Indonesia, terlebih Asia Timur menjadi kiblat baru teknologi dunia, hal ini dibuktikan dengan merek-merek elektronik terkemuka dunia seperti Oppo,Samsung dan Xiaomi berasal dari Asia Timur.
“Selain sains dan teknologi, mahasiswa Indonesia juga berminat belajar bisnis, education, industri dan konstruksi, selain di Kota Banjarmasin kita juga akan datang ke Jakarta dan Medan pada Aagustus atau September nanti,” pungkas Janice.(jejakrekam)