Foto : Dokumentasi jejakrekam.com
RATUSAN pegawai di lingkungan Pemerintah Kabupaten Hulu Sungai Utara (HSU) bersama jajaran Polres HSU dan Kodim 1001 Amuntai-Balangan mengikuti kegiatan apel gabungan dalam rangka peringatan Hari Peduli Sampah Nasional (HPSN) di halaman Pemkab HSU, Amuntai, Selasa (26/2/19).
BUPATI HSU H Abdul Wahid mengatakan, ucapan selamat dan sukses atas terlaksananya peringatan hari peduli sampah nasional yang dilaksanakan di Kabupaten Hulu Sungai Utara.
“Peringatan hari peduli sampah ini dilakukan dalam rangka memperingati tragedi bencana longsor yang pernah terjadi di TPA Leuwi gajah Jawa Barat pada 2005 silam,” kata Wahid.
BACA: Wujudkan HSU Bebas Sampah, Program Satu Desa Satu Bank Sampah Solusinya
Dia mengharapkan melalui momentum ini pengelolaan sampah jangan menggantungkan kepada pemerintah semata dengan mengandalkan pasukan kebersihannya, akan tetapi juga harus melibatkan kerjasama dari segala pihak dan semua elemen masyarakat agar tercapainya kebersihan dan keasrian wilayah Kabupaten HSU.
“Persoalan sampah yang paling penting adalah bagaimana membangun kesadaran membuang sampah pada tempatnya, karena hal tersebut akan sangat membantu dalam penyelesaian persoalan kesadaran masyarakat serta akan mempercepat terciptanya wilayah dan lingkungan yang bersih,” imbuh Wahid
Untuk mewujudkan tujuan tersebut, pemerintah daerah harus bersinergi dengan membangun kesadaran masyarakat sehingga tercipta lingkungan bersih dalam artian kesadaran masyarakat menjadi ujung tombak penyelesaian masalah ini.
“Jangan membuang sampah sembarangan buanglah sampah pada tempatnya, pisahkan sampah organik dan sampah non-organik serta sampah beracun pada tempatnya agar tercipta lingkungan yang bersih dan nyaman,” pinta mantan wartawan kalsel ini.
BACA JUGA: Bersihkan Sampah Kiriman yang Menumpuk, BPBD HSU Terjunkan TRC
Rangkaian peringatan Hari peduli sampah nasional tahun 2019 Kabupaten HSU ini juga diisi dengan acara penyerahan anugerah sertifikat Adipura tahun 2018 dari Kementrian Lingkungan Hidup dan Kehutanan RI yang secara simbolis diserahkan oleh Bupati HSU kepada Kepala Disperkim-LH HSU, Penyerahan armada operasional angkutan sampah dari Gubernur Kalsel dan Bupati HSU.
Terus, dilakukan penyerahan surat keputusan pendirian bank sampah kepada sejumlah dinas, kelurahan dan desa. Serta, satu sekolah yakni Madrasah Ibtidaiyah Negeri 15 Kabupaten HSU, serta penyerahan rumah susun dan empat sarana prasarana pendukung senilai Rp 9.220.000.000, dari Kementerian PUPR tahun 2018.
Selain itu, menurut Wahid, bantuan gerakan 1000 tumbler warga HSU dari Bank Kalsel dan KPN Sehat Amuntai, penyerahan bantuan biaya peningkatan rumah tidak layak huni menjadi layak huni sebesar Rp 720.000.000 dari Kementerian PUPR untuk Desa Pulantani dan Desa Tambak Sari di Kecamatan Haurgading. Termasuk, penyerahan 6 buah kapal cis atau kelompok kepada sejumlah warga dari Dinas Sosial Kabupaten HSU.(jejakrekam)