Foto : Balsyi
MENAMPILKAN sekitar 40 spesies buah eksotis dan langka, stan milik Pemkab Balangan diserbu masyarakat saat menyaksikan kontes durian dan pameran buah eksotis di Kiram Park, Kabupaten Banjar, Kamis (24/1/2019).
TAK sekedar melihat, masyarakat juga dipersilakan mencicipinya, diantaranya durian traku yang spesiesnya berasal dari Tarakan, Kalimantan Utara, namun ada tumbuh di salah satu wilayah di Kecamatan Halong, Balangan.
“Bentuk buah duriannya beda dengan yang lainnya, yakni lebih kecil namun isi dalamnya tebal dan manis. Alhamdulillah bisa menikmati buah durian traku ini, maklum baru pertama kali melihat apalagi merasakannya,” ujar Rahmad, warga Banjarbaru.
Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Balangan Rahmadi Oeun mengatakan, dengan masih luasnya wilayah hutan yang ada di Bumi Sanggam, berbagai buah eksotik dan langka masih bisa ditemui, seperti di kawasan Kecamatan Tebing Tinggi dan Kecamatan Halong.
“Seperti yang banyak dinikmati masyarakat. Durian traku, yang jenisnya satu-satunya tumbuh di Kalimantan Selatan serta durian marajai, karena jenisnya sangat beda dengan yang lain,” jelas Rahmadi.
BACA : Juarai Kontes Durian Banjar, Pemilik si Lesung Diganjar Rp 7,5 Juta
Diungkapkannya, salah satu upaya supaya spesies buah eksotis dan langka di Kabupaten Balangan tidak punah, pihaknya bekerjasama dengan Badan Penelitian Daerah melamukan penyemaian dan penanaman supaya bisa menambah bibit.
“Ini sebagai upaya Pemkab Balangan untuk tumbuhan buah eksotis dan langka agar tidak punah, sehingga anak-anak di masa mendatang tahu adanya buah lokal sehingga bukan mengenal nama dan gambarnya saja, namun juga menikmatinya,” pungkasnya.(jejakrekam)