Tak Boleh Gagal Lagi, Paman Birin Ingin Kalsel Tuan Rumah MTQ Tahun 2020

0

SEBANYAK 40 qori-qoriah Kalsel dikirim mengikuti MTQ Nasional ke-27 yang dihelat di Medan, Sumatera Utara, pada 7-12 Oktober 2018. Untuk pendamping atau ofisial, diutus 49 orang, totalnya dalam kafilah Kalsel mencapai 89 orang.

ADA tujuh cabang lomba yang akan diikuti kafilah Kalsel dalam MTQ Nasional ke-27, yakni cabang tilawah, tahfidz, tafsir, fahmil, syahril quran, khatamal quran dan musabaqah makalah alimiyah Alquran.

Hal ini diungkapkan Kepala Kanwil Kemenag Provinsi Kalsel Noor Fahmi, dalam prosesi pelepasan kafilah Kalsel ke MTQ Nasional ke-27 di Medan, Sumatera Utara di Mahligai Pancasila, Rabu (3/10/2018) malam.

Sementara itu, Gubernur Kalsel Sahbirin Noor berpesan agar para qori-qoriah serta lainnya untuk menampilkan yang terbaik serta membawa harum nama Banua di kancah nasional.

“Jangan takut kalah. Sebab, orang yang mencintai Alquran justru sudah juara, karena dia juara di akhirat nati. Jaga sopan santu dan hargai adat istiadat di kampung orang,” kata Paman Birin, sapaan akrab gubernur ini.

Dalam kesempatan itu, Paman Birin minta agar Kalsel bisa menjadi tuan rumah MTQ ke-28 pada 2020, yang harus diperjuangkan Kanwil Kemenag Kalsel dan LPTQ Kalsel.

“Saya ingin selama menjadi gubernur, Kalsel menjadi tuan rumah MTQ ke-28 tahun 2020. Jangan sampai perjuangan kita gagal seperti jadi tuan rumah PON 2024 lalu. Ini tak boleh terulang,” tegas Paman Birin.

Tantangan ini disahut Ketua LPTQ Kalsel, Abdul Haris Makkie. Menurut dia, keseriusan Kalsel menjadi tuan rumah MTQ ke-28 sudah dinyatakan dengan mengirim surat ke Kementerian Agama.

“Kami juga sudah ekspose di depan Dirjen Bimas Islam Kemenag RI. Termasuk, kesiapan sarana dan prasarana ketika jadi tuan rumah nanti,” kata Sekdaprov Kalsel.

Haris Makkie mengakui ada satu provinsi yang berkeingina sama dengan Kalsel, yakni Provinsi Sumatera Barat. “Namun, kami yakin akan berhasil. Sebab, Kalsel pernah jadi tuan rumah MTQ pada 1971. Semoga tahun 2020, bisa terwujud sebagai kado tahun emas bagi gubernur. Kami mohon doa masyarakat Kalsel,” tandasnya.(jejakrekam)

 

Penulis Asyikin
Editor Fahriza

Tinggalkan Komentar

Alamat email anda tidak akan disiarkan.