Terjunkan Heli Water Bombing, Karhutla di Kabupaten Banjar Cepat Padam

0

KEBAKARAN hutan dan lahan (karhutla) cukup tinggi intensitasnya di sebagian wilayah Kabupaten Banjar. Akibat kemarau panjang, sejumlah lahan dan semak belukar terbakar di sejumlah kecamatan, seperti Kecamatan Sungai Tabuk, Gambut, Martapura dan Martapura Barat.

PELAKSANA Tugas Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Banjar Nyoman Yudiana membenarkan kebakaran lahan yang terjadi di wilayahnya. Menurutnya, Senin (10/9/2018) pagi kebakaran lahan kembali lagi terjadi di Desa Cindai Alus, Kecamatan Martapura.

“Satgas Karhutla Martapura sekitar pukul 10.26 Wita melakukan upaya pemadaman di area lahan terbakar di Cindai Alus yang terjangkau akses jalan darat,” ucap Nyoman Yudiana kepada wartawan di Martapura, Senin (10/9/2018).

Ia mengakui ada bantuan pemadaman dari udara dengan helikopter water boombing BNPB. Hal itu, menurutnya, cukup efektif membantu pemadaman lahan yang jauh dari jangkauan Satgas Karhutla BPBD Banjar.

“Bantuan pemadaman lewat udara sangat kita butuhkan, terlebih yang sulit dijangkau personil Satgas Karhutla BPBD di lapangan,” ujarnya.

Pada kesempatan ini, Plt Kepala BPBD Banjar ini mengungkapkan untuk luasan lahan yang terbakar belum dihitung. Namun yang terbakar adalah vegetasi yang terbakar semak belukar, rawa dan pepohonan lapuk. Kawasan ini sangat rentan terbakar.(jejakrekam)

Penulis Syahminan
Editor Fahriza

Tinggalkan Komentar

Alamat email anda tidak akan disiarkan.