Foto : Istimewa
ADA yang berbeda di Desa Jejangkit Muara, Kecamatan Jejangkit, Kabupaten Barito Kuala (Batola). Desa yang akan menjadi pusat peringatan Hari Pangan Sedunia (HPS) tahun 2018 juga melaksanakan upacara peringatan detik-detik Proklamasi Kemerdekaan RI ke-73, Jumat (17/8/2018).
APEL pengibaran sang merah putih digelar sederhana namun khidmat. Dipimpin Asisten III Administrasi Umum Setdaprov Kalsel, Syamsir Rahman, para peserta apel pun mengenakan baju lapangan. Bahkan, sebagian besar mengenakan pupur dingin, di tengah terik mentari yang cukup menyengat di Desa Jejangkit Muara.
Secara bergantian, dimulai pembacaan teks Proklamasi RI dan pengibaran bendera merah putih diikuti pegawai Balai Pengawasan dan Sertifikasi Benih (BPSB) Kalsel, Balai Perlindungan Tanaman Pangan dan Hortikultura (BPTPH) Kalsel, Balai Besar Pengkajian dan Pengembangan Teknologi Pertanian (BBP2TP) Kalsel hingga para ajudan Gubernur Kalsel Sahbirin Noor.
Kepala BPSB Tanaman Pangan dan Hortikultura Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura Provinsi Kalsel Muhammad Ikhsan mengatakan dilaksanakan upacara bendera detik-detik Proklamasi RI di lokasi HPS atas instruksi Gubernur Kalsel Sahbirin Noor di berbagai tempat. “”Ini sebagai wujud syukur dan terimakasih atas jerih payah para pejuang termasuk kepada para petani,” jelas Ikhsan.
Apalagi, menurut Ikhsan, dengan dilaksanakannya detik detik Proklamasi Kemerdekaan RI di lokasi HPS sebagai wujud bahwa Kalimantan Selatan terus bergerak untuk supaya kegiatan yang dilaksanakan pada Oktober 2018 mendatang bisa sukses.(jejakrekam)