Foto : Istimewa
VERSI hitung cepat KPU Kabupaten Hulu Sungai Selatan (HSS), raihan suara calon petahana H Achmad Fikry-Syamsuri Arsyad yang diusung koalisi besar tak bisa lagi dikejar penantangnya, HM Najamuddin yang akrab disapa Nanang Buya-H Ridha. Dari 550 tempat pemungutan suara (TPS), Fikry-Syamsuri menyabet 78.345 suara atau 65,49 persen, jauh meninggalkan sang calon independen, Nanang Buya-Ridha hanya 41.284 atau 34,51 persen suara.
TAK mengherankan, jika secara jantan, Nanang Buya pun yang juga disokong sejumlah parpol non parlemen di DPRD HSS, menyambangi Sekretariat Bersama Tim Sehati Plus Cinta di Kandangan, Kamis (28/6/2018) malam.
“Saya atas nama pribadi maupun tim sukses memohon maaf, jika ada kata-kata menyinggung selama masa kampanye atau sebelumnya. Saya datang ke sini menjadi pertanda baik bagi demokrasi HSS. Ini pembelajaran ke depan bagi kita,” ucap Nanang Buya, didampingi HA Fikry yang juga Bupati HSS.
Dia pun berpesan agar seluruh massa pendukungnya untuk tak lagi berselisih atau dalam bahasa Banjar, bahual karena pesta demokrasi di HSS telah usai. “Jangan sampa kita bahual, akibat berbeda pilihan. Insya Allah, saya akan mendukung HA Fikry untuk memimpin daerah dan membangun HSS ke depan,” kata Nanang Buya, yang disambut tepukan dari kedua belah pihak yang sempat berseteru di Pilkada HSS 2018.
Dia yakin kalau masyarakat HSS bersatu, maka pembangunan dan apa yang selama ini dicita-citakan untuk kemajuan daerah akan bisa tercapai. Calon Bupati HSS nomor urut 1 mengaku lapang dada menerima kekalahan, dan mengucapkan selamat atas kemenangan HA Fikry-Syamsuri Arsyad.
Usai menelan kekalahan di Pilkada HSS, apa yang akan dijalankan Nanang Buya bersama tim suksesnya? Sekretaris Tim Rakat Mufakat yang menjadi think tank (wadah pemikir) Nanang Buya-H Ridha, Makmur pun mengatakan kedatangan Nanang Buya ke Sekber Tim Sehari Plus Cinta merupakan sikap resmi dari seluruh elemen pendukung calon independen.
“Itu sudah menegaskan bahwa kami sudah mengakui kemenangan calon petahana dan mengucapkan selamat. Pilkada HSS sudah saatnya berlalu,” ucap Makmur kepada jejakrekam.com, Jumat (29/6/2018).
Meski harus menelan kekalahan, Makmur memastikan timnya tetap bergerak untuk mewujudkan program pro rakyat seperti yang dijanjikan dalam masa kampanye Pilkada HSS. Seperti, pengembangan usaha pertanian dengan memberi bibit, pupuk, obat-obatan pertanian, bibit ikan dan lainnya bagi para petani. Termasuk, membantu usaha masyarakat kecil di HSS.
“Insya Allah, selepas Pilkada HSS ini masih ada jalan untuk membuka arah usaha dan pertanian yang sudah digarap sebelumnya. Program-program yang ada ini akan terus dijalankan, walaupun Nanang Buya tak terpilih dalam Pilkada HSS. Namun, kiprah kami kepada masyarakat tetap berlanjut,” kata Makmur yang juga Ketua Asosiasi Kontraktor Nasional (Askornas) Kalsel ini.(jejakrekam)