Foto : Istimewa
PERNAH berjaya di Pemilu 2009, Partai Demokrat menyabet suara mutlak dengan 11.670 pemilih dan menempatkan 11 wakil rakyat di DPRD Banjarmasin. Namun, tsunami politik yang dimotori Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) selaku presiden dua periode itu berakhir pada Pemilu 2014. Kiprah partai berlambang bintang mercy ini disalip Partai Golkar yang menggondol 13 kursi di DPRD Banjarmasin.
KINI, kursi yang berhasil disabet Partai Demokrat hasil Pemilu 2014 hanya tersisa 5 kursi. Partai besutan SBY ini harus kehilangan 6 kursi dari setiap daerah pemilihan (dapil) yang ada di Banjarmasin. Sekarang, sebaran 45 kursi yang akan diperebutkan dalam Pemilu 2019 mendatang lebih didominasi dua kecamatan, yakni Banjarmasin Selatan dan Banjarmasin Utara.
Untuk Banjarmasin Selatan (dapil V) disediakan 11 kursi, Banjarmasin Utara ada 10 kursi, Banjarmasin Barat menyiapkan 10 kursi bagi wakil rakyatnya. Sementara, Banjarmasin Timur harus memperebutkan 8 kursi, dan terakhir adalah dapil Banjarmasin Tengah (dapil I) hanya tersisa 6 kursi.
“Memang, Banjarmasin Tengah yang termasuk daerah pemilihan (dapil) neraka. Sebab, jumlah kursi di DPRD Banjarmasin yang disediakan berkurang hanya 6 kursi. Ini jelas, persaingannya akan sangat ketat,” ucap Wakil Ketua DPC Partai Demokrat Kota Banjarmasin, Sri Nurnaningsih kepada jejakrekam.com, Minggu (17/6/2018).
Dengan 12 kelurahan yang ada di Banjarmasin Tengah, total pemilih yang memiliki hak suara berdasar daftar pemilih sementara (DPS) mencapai 60.806 orang, akan diperebutkan puluhan orang caleg dari 12 parpol peserta Pemilu 2019.
“Memang, karena jumlah kursi yang diperebutkan sedikit itu, maka Banjarmasin Tengah merupakan dapil neraka. Bagi saya, semua adalah pesaing, dan tidak mau meremehkan lawan. Termasuk, rekan separtai dan di luar partai, apalagi kawan-kawan yang ada di DPRD Banjarmasin juga akan mencalonkan diri lagi di Pemilu 2019,” ucap Sri Nurnaningsih.
Anggota Komisi IV DPRD Banjarmasin ini mengakui dengan berkurang satu kursi di dapil Banjarmasin Tengah, maka perlu kerja keras bagi para caleg untuk berebut 6 kursi yang ada. “Apalagi, Partai Demokrat memasang target 9 kursi di Pemilu 2019. Ini merupakan target yang realitis, mengingat persaingan antar parpol dan caleg akan semakin sengit pada Pemilu 2019 mendatang,” kata legislator perempuan ini.(jejakrekam)