Foto : Ahmad Husaini
DIAWASI dua pengawas yang duduk berhadapan, dua siswa tunarungu dan tunawicara SMA Luar Biasa (LB) Dharma Wanita Persatuan di Jalan Dharma Praja Banjarmasin, tetap tenang mengikuti ujian nasional berbasis kertas pensil (UNKP) 2017-2018 di hari pertama, Senin (9/4/2018).
MATA pelajaran yang diujikan adalah bahasa Indonesia, layaknya di sekolah umum yang menggelar ujian nasional berbasis komputer (UNBK). Tampak, Rajudin Noor dan Naufal Akbar pun mulai menjawab dengan tenang. Mereka tampak cukup cekatan menorehkan pensilnya di atas kertas jawaban. Ada 50 soal yang harus dijawab Rajudin Noor dan Naufal Akbar.
“Memang agak sedikit gugup saat menjawab soal ujian. Walau saya sudah belajar di rumah sebelum ujian nasional ini dilaksanakan,” ucap Naufal Akbar, siswa kelas XI SMA LB Dharma Wanita Persatuan kepada wartawan, usai mengikuti ujian berbasis kertas pensil tersebut.
Lain lagi dengan Rajudin Noor. Teman sekelas Naufal Akbar mengaku jauh lebih mantap, karena sudah jauh-jauh hari telah mempersiapkan diri untuk menjawab soal-soal ujian, terlebih lagi selama ini juga terus dibimbing guru-gurunya di sekolah. “Insya Allah, untuk besok, soal ujian adalah matematika. Saya juga sudah menyiapkan diri untuk itu,” kata Rajudin Noor lagi.
Mereka pun mengaku tetap semangat untuk melewati tiga hari ujian akhir untuk menyelesaikan studi di sekolah yang dikelola Pemprov Kalsel tersebut. (jejakrekam)