Gus Anom-Walikota Doakan Kesembuhan Putri Tidur

0

KISAH Putri Tidur dari Banjarmasin, Siti Raisa Miranda alias Echa, mengundang simpati berbagai kalangan di tanah air.  Sejak kisah Echa, yang tertidur panjang selama 13 hari, ribuan netizen di seluruh tanah air, termasuk Gus Anom, terus mengikuti perkembangan kondisi Echa.

PENDAKWAH muda asal Jakarta, langsung mendoakan bagi kesembuhan putri pasangan  Mulyadi dan Lili, warga Jalan Pangeran RT 4, Kecamatan Banjarmasin Utara. Di tengah kesibukannya dakwah keliling nusantara dan luar negeri, Gus Anom menyempatkan diri untuk memupuk rasa empati, khususnya Echa yang diduga mengalami hipersomnia. Saat berada di Manokwari, Papua, di tengah kegiatan majelis taklim yang dipimpinnya, Gus Anom pun sangat khusus mendoakan kesembuhan Si Putri Tidur dari Banjarmasin ini.

Bahkan saat menjalani pengajian ke Manokwari, Papua, Gus Anom masih menyempatkan diri menyimak kisah Putri Tidur dari Banjarmasin, Siti Raisa Miranda. Kisah Echa ini pun menyentuh perasaan sang pendakwah muda yang dikenal memiliki jiwa sosial tinggi ini. Gus Anom terenyuh dan langsung mendoakan untuk kesembuhan, atlit senam dan dansa asal kota Banjarmasin. Saat menggelar pengajian, pemimpin majelis taklim Al-Munawarah, menyempatkan diri berdoa khusus untuk kesembuhan Echa.

“Mudah-mudahan anaknda Echa, segera disembuhkan dari penyakit yang dialaminya. Semoga Allah SWT selalu memberikan kekuatan dan kesabaran luar biasa bagi Echa. Ini adalah sebuah ujian yang harus dijalani dengan tawakal dan kesabaran. Insya Allah, berkah Allah selalu untuk kesembuhan Echa. Mari kita bersama-sama mendoakan Echa,” ujar Gus Anom, kepada wartawan usai pengajian di Manokwari.

Meski belum bisa membesuk ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Dr Ansari Saleh, Banjarmasin, Gus Anom selalu mendoakan Echa. Bahkan melalui humasnya, Muhammad Risanta, pendakwah yang memiliki ribuan murid dan jemaah beberapa diantara artis terkenal ibukota, Gus Anom titip salam buat Echa dan keluarganya di Banjarmasin.

Gus Anom berharap keluarga diberikan kekuatan dan kesabaran untuk menjaga Echa hingga kesembuhannya. Sosok Echa dan semangat kedua orangtuanya menjaga buah hati sepanjang waktu, menurut Gus Anom sangat luar biasa dan menginspirasi masyarakat luas. Sudah sepantasnya kita semua mengapresiasi Echa, Putri Tidur dari Banjarmasin.

Lain Gus Anom, lain pula dengan Ibnu Sina. Walikota Banjarmasin pun, memilih mengunjungi Echa di rumah sakit  usai mengikuti Apel Hari Sumpah Pemuda di halaman kantor Gubernur lama di Banjarmasin. Padahah saat bersamaan Ibnu Sina harus mengikuti serangkaian kegiatan kunjungan Walikota di sejumlah tempat. Namun Walikota yang dikenal dekat dengan masyarakat ini, memutuskan mengunjungi Echa terlebih dahulu.

Walikota Banjarmasin, H. Ibnu Sina, sendiri sempat kaget kalau si Putri Tidur adalah atlit yang membela Banjarmasin di Porprov Tabalong awal Oktober 2017 tadi. Apalagi, Echa salah satu aset pendulang medali emas di cabang senam dan dansa.

Sayang karena ketiduran panjang, membuat medali emas lepas dari genggaman. Ibnu Sina sendiri merasa sedih mendengar kisah salah satu anggota kontingen Porprov mengalami sakit yang diduga sementara adalah hipersomnia. Karenanya ia terlihat tergopoh-gopoh mendatangi ruangan berlian tempat Echa menjalani rawat inap. Namun pagi itu oleh tim dokter Echa harus menjalani serangkaian test EKG.

Atas seizin orangtua Echa, walikota pun berkesempatan menengok di ruangan khusus tersebut. Ibnu Sina sendiri sempat terlihat menyeka air matanya , karena terharu menyaksikan salah seorang warganya mengalami penyakit langka. Selama limabelas menit Ibnu Sina didampingi tim dokter dan Mulyani, ayahnya Echa, menyaksikan kondisi Echa yang menjalani perawatan intensif.

“Pertama kita mendoakan untuk kesembuhan Echa. Saya langsung ke sini, karena Putri Tidur yang viral itu ternyata atlet kota Banjarmasin.Dan saya baru tahu itu. Kita berharap Echa ditangani dengan baik dan profesional, sehingga bisa sembuh kembali sedia kala,” terang Ibnu Sina, usai membesuk Echa, Sabtu (28/10/2017.

Menurut dia, Pemerintah Kota Banjarmasin akan memperhatikan perawatan bagi kesembuhan Echa. Apalagi Echa adalah salah satu aset kota Banjarmasin di bidang olahraga, tentunya ada perhatian khusus. Jika memang kelak harus menjalani perawatan ke Surabaya, pihaknya akan membantu dan memberikan pendampingan. Namun yang penting, tambah Ibnu Sina, saat ini tim medis bekerja keras untuk memulihkan kondisi fisik Echa terlebih dahulu,pasca tidur panjang yang sempat dialaminya.(jejakrekam)

Penulis : Olpah Sari Risanta

Editor   : Fahriza

Foto      : Risanta

 

Tinggalkan Komentar

Alamat email anda tidak akan disiarkan.