TPA Banjarbakula Bakal Dilengkapi Big Incinerator

0

PENGELOLAAN limbah medis selama ini masih parsial, sehingga dibutuhkan terpusat. Tak mengherankan, jika Dinas Lingkungan Hidup Daerah (DLHD) Kalimantan Selatan berencana akan segera membeli big incinerator medic atau alat pembakaran limbah medis yang akan disebar di seluruh kabupaten dan kota.

KEPALA DLHD Provinsi Kalsel, Ikhlas mengatakan dengan pengelolaan limbah medis yang terpusat, tentu jauh lebih aman dibandingkan masing-masing dikelola di daerah.“Memang saat ini ada beberapa rumah yang telah memiliki incinerator standar. Namun, kini kondisinya dinilai sudah kurang sesuai lagi. Makanya, kami berencana membangun tempat pembakaran sampah dan membeli incinerator besar,” ujar Ikhlas kepada wartawan di DPRD Kalsel, Rabu (4/10/2017).

Menurutnya, untuk mewujudkan telah disusun detail engineering desain (DED) dan baru  dimasukkan dalam anggaran tahun 2018. Untuk lokasi berdasar kajian tim dipilih Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Regional Banjarbakula di Cempaka, Banjarbaru.

“Melihat pesatnya perkembangan dari tahun ke tahun khususnya limbah, kami berupaya untuk melakukan hal terbaik, terutama pengelolaan sampah medis ini. Di satu sisi, tentu kami juga harus memahami kondisi keuangan daerah untuk membiayai rencana itu,” tutur Ikhlas.

Dia memperkirakan untuk pengadaan perangkat incinerator atau tungku bakar berkapsitas besar menelan dana Rp 6-7 miliar. “Ya, semoga saja bisa terwujud dalam waktu segera,” tandasnya.

Sedangkan, anggota Komisi III Dewan Perwakilan  Rakyat Daerah (DPRD)  Kalsel, Surinto mengingatkan DLHD untuk melakukan koordinasi intensif dengan seluruh kabupaten/kota, sebelum menjalankan rencana tersebut. Ia mengakui metode pembakaran limbah yang merupakan tahap akhir merupakan langkah lain dalam pengurangan limbah daur ulang atau pembersihan dengan mengubur atau membakar bersuhu tinggi hingga 1.200 derajat celcius.

“Jangan sampai terjadi tumpang tindih dengan daerah. Kami juga sudah membicarakan rencana itu dengan Bappeda Kalsel, dan DPRD siap mengadvokasi anggaran di tahun 2018,” tandasnya.(jejakrekam)

Penulis : Igam

Editor   : Ipik Gandamana

Foto     : Skip Navigation

Tinggalkan Komentar

Alamat email anda tidak akan disiarkan.