Ibnu Sina Pilih Susur Sungai, Hermansyah Minta Kritikan GMNI Banjarmasin

0

DI HARI yang sama, Sabtu (25/3/2017), pemimpin Balai Kota Banjarmasin bertemu dengan kalangan intelektual di ibukota Provinsi Kalimantan Selatan ini. Walikota Ibnu Sina menyapa para mahasiswa FKIP Universitas Lambung Mangkurat (ULM) dalam kegiatan susur sungai. Sedangkan, Wakil Walikota Hermansyah merayakan dies natalis ke-63 Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI).

DI HADAPAN para mahasiswa serta Ketua Program Studi IPS FKIP ULM Banjarmasin, Ersis Warmansyah Abbas, dosen mata kuliah sejarah DR Bambang Subiyanto, Mutiani dan DR Syahruddin MA, Ibnu Sina memaparkan berbagai destinasi wisata yang ada di ibukota Provinsi Kalimantan Selatan ini. Kegiatan kemudian dilanjutkan dengan susur sungai dengan start di dermaga Balai Kota Banjarmasin.

Berbeda dengan Ibnu Sina, di Antung Sari Resto dan Café, Jalan Sultan Adam, Banjarmasin, Wakil Walikota Hermansyah ditemai istrinya, Hj Siti Fatimah menemui mahasiswa yang tergabung dalam GMNI Banjarmasin yang tengah merayakan dies natalis ke-63.

“Saya mohon adanya masukan, kritik dan saran dari para mahasiswa dalam membangun Kota Banjarmasin menjadi kota yang Baiman (Barasih wan Nyaman). Tanpa dukungan dari para mahasiswa dan seluruh elemen masyarakat, tentu pelaksanaan roda pemerintahan, pembangunan dan kemasyarakatan tidak akan berjalan lancar,” tutur Hermansyah.

Ia menegaskan masa depan bangsa Indonesia sangat ditentukan generasi muda yang terdidik, termasuk para mahasiswa. “Apalagi, mahasiswa adalah generasi yang mendapat berbagai pengetahuan baik bersifat teoritik maupun praktis di perguruan tinggi. Ini tentu sejalan dengan tema-tema pembangunan bangsa sesuai dengan kompetensi masing-masing,” ujar Hermansyah, saat memberi sambutan.

Mantan anggota DPRD Kalsel ini menegaskan sebagai generasi masa depan, penting pula bagi mahasiswa untuk mempersiapkan berbagai pola pendidikan yang mampu membangun karakter bangsa. Ia menjelaskan fungsi karakter, menjadi daya hidup bagi kemampuan berkompetisi dengan negara lain. “Tanpa karakter, niscaya generasi masa depan bangsa ini tidak hanya akan terpuruk dalam persaingan global, melainkan akan kian melemahkan masa depan kebangsaan Indonesia,” ujar politisi PDI Perjuangan ini.

Sedangkan, Ketua DPC GMNI Banjarmasin, Fatan Fahriaddy mengungkapkan dies natalis ini untuk merefleksikan sejauh mana langkah GMNI Kota Banjarmasin mendukung semua program pembangunan. “Hari ini apa yang sudah kita berikan kepada Kota Banjarmasin? Makanya, ke depan, mari kita rencanakan dan sukseskan apa yang telah direncanakan Pemkot Banjarmasin,” imbuhnya.(jejakrekam)

Penulis    : Didi GS

Foto        :  Humpro Bjm

 

Tinggalkan Komentar

Alamat email anda tidak akan disiarkan.