AKSI kompolotan pencurian kendaraan bermotor (curanmor) yang meresahkan warga Banjarmasin dan sekitarnya, berhasil digulung kepolisian. Petugas gabungan unit Ranmor dan Resmob Direktorat Kriminal Umum Polda Kalimantan Selatan membekuk sang pelaku dan penadah sepeda motor yang telah dipreteli satu per satu bagian.
SANG pelaku bernama Farhan (21 tahun), warga Jalan Kelayan A samping Majelis An Noor RT 14 Banjarmasin ini dicokok petugas gabungan pada Senin (6/3/2017) sore. Farhan diduga melakukan aksi di lima tempat kejadian perkara (TKP). Di kawasan Handil Jawa, Beruntung Baru sebuah Honda Kharisma berhasil digondolnya. Kemudian, Yamaha Jupiter Z di TKP Basirih, dua Honda Grand di serta Honda Supra Fit di Banjarmasin.
Usai mengorek keterangan Farhan, gilingan M Zaini alias Izai (22 tahun), warga Jalan Kelayan A RT 14, Kelurahan Murung Raya selaku penadah satu sepeda motor hasil curian ditangkap. Begitu melakukan penyelidikan dan mengantongi info A1, Farhan langsung diringkus di kediamannya oleh petugas gabungan dipimpin Wakil Direktur Reskrimum AKBP Polda Kalsel. Himawan Sugeha. Saat dicicuk, Farhan tak bisa melawan, hingga akhirnya diborgol untuk dibawa ke Mapolda Kalsel.
Direktur kriminal Umum Polda Kalsel Kombes Sofyan Hidayat melalui Kasubdit III Jatanras AKBP Michael Thamsil , Selasa (7/3/2017) membenarkan penangkapan keduanya. “Farhan sendiri merupakan pemetik atau pelaku pencurian kendaraan dan Izai adalah orang yang membeli satu kendaraan tersebut,” ujar Michael.
Menurutnya, pelaku Farhan mengambil Honda Astrea Grand DA 4447 CP pada Sabtu (16/5/2015) lalu pada pukul 05.00 Wita di Jalan Prona III Lokasi II RT 25 RW 2, Kelurahan Pemurus Baru Banjarmasin.
“Rata-rata kendaran yang diambil pelaku Farhan adalah kendaraan keluaran tahun 90 an. Seperti Honda Astrea Grand, Honda Kharisma. Jupiter dan lainnya,” ucapnya. Kendaraan agak jadul ini biasanya, selain dijual utuh, juga dipreteli per bagian.(jejakrekam)
Sumber : Tribrata Polda Kalsel
