Pasokan LPG Si ‘Melon’ 1.200 Ton, Kebutuhan Masyarakat Hanya 350 Ton

0

KELANGKAAN pasokan tabung gas LPG ukuran 3 kilogram yang sempat melanda Kota Banjarmasin dan nyaris di seluruh wilayah Kalimantan Selatan belakangan ini dipastikan distribusi bahan bakar bersubsidi pengganti minyak tanah sudah kembali normal.

KETUA Himpunan Wiraswasta Nasional Minyak dan Gas Bumi (Hiswanamigas) Kota Banjarmasin H Saibani mengatakan, tidak terjadi kelangkaan LPG ukuran 3 kilogram, dan harga eceran tetap normal di tangan agen. “LPG 3 kilogram tetap normal dan tidak ada kelangkaan, meski sempat ada cuacu yang mengganggu pengiriman LPG ke Kalimantan Selatan,” ucap H Saibani di Banjarmasin, Senin (20/2/2017).

Ia mengungkapkan stok  LPG 1.200 ton untuk 3 kilogram, sedangkan kebutuhan Kalimantan Selatan akan gas si melon itu hanya 350 ton per hari. Sementara, suplai LPG untuk 5 kilogram dan 12 kilogram sebanyak 80 ton per hari di Kalsel. “Jadi setiap saat LPG tersedia untuk masyarakat Kalsel,” kata Saibani.

Menurutnya, untuk LPG varian baru ukuran 5,5 kilogram dengan tabung warna pink diperuntukkan bagi masyarakat yang berpenghasilan Rp 1,5 juta per bulan, sehingga dalam regulasinya tak boleh memakai LPG si melon ukuran 3 kilogram, karena didistribusikan bagi kalangan masyarakat miskin. “Kalau restoran atau rumah makan jangan pakai LPG 3 kilogram. Itu sama dengan penyalahgunaan wewenang atau melenceng dari peruntukkannya,” beber Saibani.

Ia menerangkan adanya LPG ukuran 5,5 kilogram tanpa subsidi seperti kelas pertalite dalam bahan bakar minyak (BBM). “Jadi LPG 3 kilogram untuk prioritas warga miskin, sebab jika penghasilan tinggi kalau pakai 3 kilogram maka menurunkan derajat pribadi,” tutur pria berkacamata ini.

Dia mengimbau masyarakat untuk membeli ke agen resmi yang telah mencantumkan harga eceran tertinggi hanya Rp 17.500 per tabung gas ukuran 3 kilogram, sehingga tidak ada permainan yang dilakukan oleh spekulan. “Beli di agen resmi untuk LPG, sebab tidak ada kelangkaan dan suplai normal,” pungkas Saibani.(jejakrekam)

Penulis : Afdi NR

Foto     : Miganesia.com

 

Tinggalkan Komentar

Alamat email anda tidak akan disiarkan.