Begitu Turun di Pelabuhan, Penumpang Kapal Feri Diperiksa Polisi

0

SABTU (18/2/2017) siang sekira pukul 12.15 Wita, mendadak para penumpang kapal feri penyeberangan di perairan Sungai Barito, terkejut. Mereka langsung dihentikan anggota Satuan Polisi Perairan (Satpol) Polresta Banjarmasin, karena tengah menggelar razia penyakit masyarakat (pekat).

SAAT kapal feri bertenaga mesin truk itu bersandar, petugas berseragam abu coklat memeriksa para penumpang Kapal Motor (KM) Berkat Usaha 1, di Pelabuhan Banjar Raya dengan tujuan Pelabuhan Saka Kajan Kabupaten Batola, Kalimantan Selatan.

“Razia pekat ini kami laksanakan dalam rangka pemeliharaan, keamanan dan ketertiban masyarakat di atas perairan,” kata Kepala Satuan Polair Polresta Banjarmasin Kompol Untung Widodo di Banjarmasin, Sabtu (18/2/2017). Para petugas lagnsung menggeledah badan para penumpang guna membuktikan apakah membawa senjata tajam atau barang-barang terlarang lainnya. Tak cukup hanya itu, polisi juga memeriksa barang bawaan para penumpang. Mereka digeledah satu per satu oleh anggota ‘baret’ biru ini.“Kami juga menanyakan surat-surat kelengkapan bagi penumpang yang membawa sepeda motor di atas kapal feri itu,” ucap Untung Widodo.

Selama razia pekat berlangsung, Widodo menilai situasi dan kondisi di atas kapal feri itu cukup terkendali. Bahkan, para penumpang sangat koperatif dan mendukung tugas kepolisian saat merazia, menggeledah hingga memeriksa surat kelengkapan berkendaraan. Dalam kesempatan itu, polisi yang menjaga perairan ini juga menyosialisasikan hukum.

“Tidak ada ditemukan pelanggaran pidana ataupun pelanggaran narkoba dari penumpang kapal feri. Ya, semua berjalan seperti biasanya,” ujar Untung Widodo.(jejakrekam)

Penulis : Deden/Tribrata Polda Kalsel

Foto    : Tribrata Polda Kalsel

 

Tinggalkan Komentar

Alamat email anda tidak akan disiarkan.