Menara Pandang Ditutup Ditakutkan Bikin Kawasan Itu Sepi

0

ANGIN kencang yang sempat memporakpandakan Menara Pandang di kawasan Siring Tandean, Banjarmasin pada Minggu (5/2/2017), hampir sepekan bangunan yang berada di objek wisata susur sungai itu ditutup.

GARIS polisi sempat dipasang menandakan agar para pengunjung tak memasuki areal Menara Pandang, terkhusus naik ke atap karena masih dalam perbaikan pengelola Dinas Pariwisata Kota Banjarmasin.

Gubernur Kalimantan Selatan H Sahbirin Noor menyayangkan jika Menara Pandang itu ditutup untuk umum. “Takutnya wisata yang berkunjung ke Banjarmasin, merasa tak puas menikmati pesona Sungai Martapura dan sekitarnya,” ujar Paman Birin, sapaan akrab Sahbirin Noor, Jumat (10/2/2017).

Ia juga mengingatkan fenomena alam yang masih belum bersahabat itu bisa menjadi atensi dari instansi terkait, terutama terjangan angin kencang yang kerap menghantam beberapa wilayah di Kalimantan Selatan. Paman Birin mengaku sudah mengintruksikan agar Dinas Kesehatan dan Dinas Sosial Provinsi Kalsel bergerak cepat, tak boleh berdiam diri atau menunggu korban. “Terbukti pada kejadian angin kencang sepekan lalu, sudah ada korban dan rumah warga yang rusak,” ujarnya.

Wakil Ketua Komisi II DPRD Kota Banjarmasin, HM Faisal Heriyadi berjanji dalam waktu dekat akan memanggil pengelola Menara Pandang di tepian Sungai Martapura itu. Sebab, beberapa bangunan di lantai IV, yang rusak seperti kanopi, keramik dan bangunan lainnya yang rusak akibat diterjang angin kencang. “Bayangkan saja, tiang kanopi yang besar itu saja rusak, bisa diukur berapa kecepatan angin ketika itu,” ujarnya.

Ia tak ingin bangunan yang didirikan era Walikota Banjarmasin H Muhidin itu terlalu ditutup, sehingga berdampak pada pengunjung kawasan tepian Sungai Martapura. “Selama ini, selalu ramai kawasan itu. Kalau ditutup lama, takutnya akan mempengaruhi roda perekonomian warga sekitar yang membuka warung dan lainnya,” imbuhnya.(jejakrekam)

Penulis : Igam

Editor   : Didi GS

 

Tinggalkan Komentar

Alamat email anda tidak akan disiarkan.