Foto : Istimewa
MENGINGAT belakangan ini cuaca di Kabupaten Batola sudah memasuki musim penghujan dimana situasi ini memungkinkan berkembangbiaknya aedes aegypti yaitu penyebab penyebaran penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD).
TERKAIT hal itu Kapolres Batola, AKBP Mugi Sekar Jaya, tak ingin ambil risiko. Ia meminta kepada bagian Urkes (Urusan Kesehatan) Polres Batola untuk melaksanakan pengasapan keseluruh Mako dan seluruh asrama polisi, baik itu di Polres, maupun Polsek di wilayah hukum Batola.
BACA : Tekan Angka Laka Lantas, Polres Batola Gelar Millenial Road Safety Festival
Kegiatan pengasapan mulai dilaksanakan di Polsek Anjir Muara dan Anjir Pasar pada Senin, (11/02/2019) setelah sebelumnya terlebih dahulu dilakukan di Asrama Polisi Polres Batola pada Hari Kamis (07/02/2019) lalu.
Pelaksana tugas Urkes Polres Batola, Brigadir Erwin PS, mengatakan pengasapan (fogging) dilakukan mengantisipasi adanya perkembang biakan nyamuk aedes aegpty. Menurutnya, di musim hujan seperti ini berkembang biaknya nyamuk sangat cepat. Berasal dari tempat penampungan air dan di tempat barang bekas yang terdapat genangan air.
BACA JUGA: Unit BRC Polres Batola Terima Reward dari Kapolda Kalsel
“Semua sudut kami asapi di titik yang mudah bersarang nyamuk,” kata Brigadir Erwin PS yang merupakan alumni Keperawatan angkatan 2007 di Poltekkes Banjarbaru.
Tak hanya itu, tim dari Urkes Polres Batola juga mensosialisasikan tentang cara pemberantasan penyakit DBD dengan gerakan 4M plus, yakni menguras dan menutup wadah air serta bak mandi, mengubur barang bekas yang dapat menampung air, memantau wadah air yang dapat menjadi sarang nyamuk, menggunakan obat nyamuk, memelihara ikan pemakan jentik, dan lainnya.
“Juga memberikan bubuk abate untuk ditaburkan di dalam bak mandi dan penampungan air lainnya. Langkah itu diambil untuk membunuh nyamuk dewasa dan membasmi jentik-jentik,” jelasnya.(jejekarekam)