WALIKOTA Banjarmasin, H Ibnu Sina janjikan utang Pemkot Banjarmasin kepada pihak ketiga bisa terbayarkan lunas hingga akhir April ini.
UTANG sebesar Rp 348 miliar tersebut adalah pembayaran proyek Tahun 2023. “Per 30 Maret tadi, menurut laporan kepala BPKPAD itu ada Rp 150 miliar yang dibayarkan,” ucap Ibnu, Selasa (16/5/2024).
“Dan hari ini, kita mulai lagi untuk melakukan pengajuan sampai dengan target akhir April nanti bisa lunas,” sambungnya.
BACA: Utang Pemkot Banjarmasin Baru Bisa Bayar Sebesar Rp 69 Miliar
Sehingga dengan sudah dimulainya proses administrasi untuk melakukan pembayaran utang ini, Ibnu berharap beberapa permintaan pembayaran prioritas untuk membayar hak pekerja, suplier, dan kontraktor bisa segera tuntas.
“Mudah-mudahan bisa, karena duitnya ada saja,” ungkapnya.
Kemudian untuk beberapa proyek yang direncanakan pada Tahun 2024 untuk dilakukan, namun tertunda. Itu dikatakan Ibnu akan segera dijalankan.
“Beberapa sudah ada yang berjalan. Masing-masing SKPD sudah mengajukan untuk dilelangkan,” jelasnya.
Dilanjutkannya, pada awal bulan Mei mendatang, pihaknya akan melakukan evaluasi. Ini untuk memastikan seluruh proses kegiatan di APBD murni 2024 bisa ditayangkan.
“Terutama untuk yang lelang fisik kita, agar bisa tayang di e-katalog kita,” tutupnya.
BACA JUGA: Pemkot Banjarmasin Mulai Bayarkan Hutang Kepada Penyedia Jasa
Sebelumnya diberitakan, Pemkot Banjarmasin terutang hingga Rp 348 miliar gabungan dari 17 SKPD. Untuk pengerjaan proyek di Tahun 2023.
Pemkot pun harus melakukan refocusing anggaran untuk seluruh SKPD, agar bisa menutupi kekurangan anggaran di Tahun 2024 ini.
Dengan total yang direfocusing mencapai Rp 432 miliar. Nilai itu memiliki selisih nilai lebih Rp 84 miliar sebagai dana cadangan Pemkot Banjarmasin.(jejakrekam)