Prancis Bungkam Argentina, Rosehan dan Supporter Tim Tango di Patung Bekantan Kecewa

0

DEMAM Piala Dunia yang berlangsung di Rusia pada 14 Juni-15 Juli 2018, membahana di mana-mana. Tak terkecuali di Banjarmasin, yang terlihat menggelar nonton bareng di berbagai tempat. Meski Indonesia bukan kontestan even sepakbola internasional empat tahunan, toh para penggila bola justru menjadi hal itu menjadi ajang hiburan dan temu antar penggemar.

MANTAN Wakil Gubernur Kalsel HM Rosehan Noor Bachri, misalkan, sedari dulu dikenal sebagai penggemar Argentina sejati. Sebagai pendukung nomor wahit tim Tango, tak mengherankan jika Rosehan selalu menjagokan tim unggulan Piala Dunia 2018 asal Amerika Latin.

Sayang, langkah Argentina yang dikomando pemain termahal dunia, Lionel Messi harus terhenti di babak gugur 16 besar Piala Dunia Rusia 2018. Bermain di Kazan Arena, Sabtu (30/6/2018), anak asuh Jorge Sampaoli harus terjungkal dari Tim Ayam Jago Prancis. Semua ini berkat gol penalti Antoine Griezmann pada menit 13, serta sepakan Benjamin Pavard (57′) dan Kylian Mbappe (64′, 68′). Adapun gol Argentina dikemas Angel Di Maria (41′), Gabriel Mercado (48′), dam Sergio Aguero (90′).

Kekecewaan pun dirasakan Rosehan bersama para pendukung sejati Argentina. Padahal, saat nonbar di Lapangan Basket Outdoor kawasan Patung Bekantan, Jalan Piere Tendean, Banjarmasin, Sabtu (30/6/2018) malam, Rosehan dan para pendukung Argentina sudah percaya diri. Terbukti, mereka kompak mengenakan jersey kebanggaan kaus garis putih dan biru muda.

Bahkan, anggota DPRD Kalsel asal FPDI Perjuangan ini memprediksi laga Argentina kontra Prancis, akan dimenangkan Messi dan kawan-kawan. Prediksi Rosehan rupanya meleset.

“Saat babak pertama berakhir, kedudukan masih seri 1-1. Makanya, saya optimistis Argentina akan memenangkan duel hidup mati di fase gugur Piala Dunia 2018 ini,” ucap Rosehan kepada jejakrekam.com.

Rujukan Rosehan adalah tim yang dikapteni Messi, dari sisi skill tim jauh di atas dibanding Prancis. Namun, bola itu bundar, dan drama mengejutkan selalu terjadi dari lapangan hijau. Argentina memang sempat memimpin di babak kedua, usai turun minum dengan skor 2-1.

Namun, berselang beberapa menit, kembali Prancis bisa menyamakan kedudukan 2-2. Gol kembali tercipta dari bintang Paris Saint-Germain, Kylian Mbappe, hanya selisih dua menit pada 64′ dan 68′. Walhasil, impian bintang Barcelona, Messi dan tim Tango harus terhenti, karena dewi fortuna tetap berpihak kepada Prancis. Meski Argentina bisa memperkecil jarak, akhirnya skor 4-3 untuk kemenangan Prancis tak berubah hingga peluit akhir ditiup sang pengadil lapangan.

“Ya, skor 4-3 ini benar-benar di luar dugaan. Kita akui Prancis bisa memanfaatkan waktu, dan berhak masuk ke perdelapan final Piala Dunia 2018 di Rusia. Namun, kami tetap mendukung Argentina, walaupun harus tersingkir di babak 16 besar ini,” ungkap mantan Manager Barito Putera ini.(jejakrekam)

 

Penulis Asyikin
Editor DidI GS

Tinggalkan Komentar

Alamat email anda tidak akan disiarkan.