Isu Lingkungan Hidup Sepi Peminat dalam Tahun Politik 2019

0

PERSOALAN lingkungan hidup menjadi topik yang sepi peminat pada ajang Pemilu 2019. Capres-cawapres serta calon legislator dinilai malah lebih banyak bicara mengenai isu-isu jauh dari persoalan akar rumput.

PERMASALAHAN ini dipaparkan dalam dialog bertajuk “Nasib Lingkungan Hidup di Tahun Politik 2019: Menggugat Hilangnya Konten Ekologi dalam Kampanye Capres di Media Sosial” dihelat Wahana Lingkungan Hidup (Walhi) Kalsel bekerja sama dengan SatuDunia di Hotel Roditha, Banjarbaru, Kamis (7/2/2019).

Direktur Eksekuti Walhi Kalsel, Kisworo Dwi Cahyono menyebut para capres-cawapres dan caleg lupa bahwa isu lingkungan hidup yang sebenarnya sangat substansial.

“Padahal, permasalahan lingkungan hidup menjadi akar persoalan dari berbagai macam masalah seperti perekonomian dan hak asasi manusia. Tapi faktanya malah tidak demikian,” ujar Kisworo kepada jejakrekam.com.

BACA :  Walhi Dorong Pendidikan Politik Dipertajam, Isu Lingkungan Belum Jadi Sorotan

Apa yang diungkapkan oleh Kisworo bukan tanpa dasar. Misalnya, dia mengutip hasil pantauan SatuDunia dan Walhi Kalsel dalam media sosial yang dibungkus dalam laman iklancapres.id. Dalam situs tersebut bisa dilihat bahwa selama masa kampanye pasangan Jokowi-Ma’ruf cuma bicara masalah lingkungan hidup sebanyak 15 kali dan pasangan Prabowo-Sandi hanya 12 kali.

Dalam hasil riset, isu lingkungan hidup sendiri terbagi menjadi beberapa sub. Di antaranya, masalah kehutanan, udara dan air bersih, sampah, pencemaran laut dan pesisir, serta perubahan iklim.

Berbeda dengan permasalahan lingkungan hidup yang terpinggirkan, dalam kampanye capres-cawapres, isu perekonomian, demokrasi dan hak asasi manusia, serta keberagaman menjadi menjadi masalah paling teratas yang sering diperbincangkan masing-masing calon.

BACA JUGA :  Masalah Lingkungan Belum Bisa Diselesaikan Secara Holistik

“Melihat data ini, masyarakat mestinya juga ikut mendorong dalam mewujudkan keadilan ekologis tahun politik ini. Misalnya dengan menggaungkan isu penyelamatan Pegunungan Meratus yang masih tak disuarakan menjadi janji-janji politik para calon. Ini masalah lingkungan hidup. Makanya kami ambil kata menggugat,” beber Kisworo.

Sementara itu, eks Direktur Eksekutif Walhi Kalsel, Berry Nahdian Forqan juga menyebut mestinya para calon politisi yang bertarung dalam ajang Pemilu 2019 juga ingat bahwa persoalan lingkungan hidup menjadi prioritas tak kalah penting.

BACA LAGI :  PDIP dan Tim Jokowi Terbesar Dana Kampanyenya di Kalsel

“Isu-isu perekonomian memang penting. Namun, begitu pula dengan masalah lingkungan hidup. Isu ini harus menjadi arus utama dalam proses pencalegan ini,” ujar Berry yang juga kader PDI Perjuangan.

Tak sekadar untuk calon eksekutif dan legislatif, Berry juga menyarankan agar internal partai politik juga ikut mendorong isu-isu lingkungan hidup agar masalah seksi itu bisa menjadi arus utama perjuangan parpol. (jejakrekam)

Penulis Donny Muslim
Editor Didi GS

Tinggalkan Komentar

Alamat email anda tidak akan disiarkan.