Picu Kemacetan, Dishub Banjarmasin Kembali Berlakukan Sistem Dua Arah di Jalan Sudirman

0

CUKUP lama ruas Jalan Jenderal Sudirman yang menghubungkan Jalan Lambung Mangkurat dengan Jalan Perintis Kemerdekaan, Pasar Lama diberlakukan sistem satu arah (one way).

DARI hasil kajian dan pengamatan lapangan, Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Banjarmasin menyebut pemberlakuan jalur lalu lintas satu arah itu ternyata memicu kemacetan di ruas Jalan Jenderal Sudirman, depan Kantor Gubernur Kalsel.

“Cukup lama kawasan Jalan Jenderal Sudirman diberlakukan sistem satu arah. Dalam waktu dekat ini, kami akan berlakukan kembali sistem dua arah atau berlawanan arah (reversible flow),” ucap Kepala Bidang Lalu Lintas Dishub Kota Banjarmasin, Febry Ghara Utama kepada jejakrekam.com, Sabtu (17/6/2023).

Menurut dia, keputusan untuk menerapkan  sistem dua arah ini merupakan hasil kajian dan rapat dari Forum Lalu Lintas Kota Banjarmasin, beberapa waktu lalu.

“Sebab jalan satu arah di sana,di lampu merah simpang empat Pasar Lama arus lalu lintas menjadi tertumpu di sana ” ujar Febry.

BACA : Ruas Jalan Jenderal Sudirman Mulus, Warga Tak Perlu Lagi Memutar ke Jalan DI Panjaitan

Dampak dari sistem satu arah di Jalan Jenderal Sudirman juga terasa pada ruas Jalan DI Panjaitan dan Jalan Tarakan yang terkoneksi lewat Jalan Keramaian, Antasan Besar.

“Pada jam-jam tertentu, kemacetan parah terjadi di arah Jalan DI Panjaitan belakang Markas Polda Kalsel menuju simpang empat Pasar Lama (Jalan Sulawesi-Jalan Perintis Kemerdekaan/Andalas),” tutur Febry.

Akibat pengendara  enggan memutar di ruas Jalan Jenderal Sudirman, volume kendaraan bermotor juga menjalar ke ruas Jalan Tarakan samping Kantor Kejati Kalsel. “Ya, karena hal itu dampak dari penerapan sistem satu arah di Jalan Jenderal Sudirman,” katanya.

BACA JUGA : Melawan Sistem Satu Arah di Jalan Piere Tendean, Puluhan Pengendara Terjaring Razia

Dari analisis masalah di lapangan, Febry mengatakan pihaknya sudah berkoordinasi dengan Satlantas Polrestas Banjarmasin pada Senin (19/6/2023) akan kembali diberlakukan sistem dua arah.

“Nantinya jika sistem dua arah di Jalan Jenderal Sudirman akan kembali dievaluasi demi mengurai kemacetan dan kepadatan lalu lintas yang berdampak pada sejumlah ruas jalan sekitar,” papar Febry.

Pengamatan itu mencakup di kawasan Pasar Lama, simpang empat Pasar Lama serta Jalan DI Panjaitan, ketika sistem dua arah efektif kembali diberlakukan di ruas Jalan Jenderal Sudirman.(jejakrekam)

Penulis Fery Oktavian
Editor Ipik Gandamana

Tinggalkan Komentar

Alamat email anda tidak akan disiarkan.