Jaga Marwah Guru Sekumpul, Ribuan Umat Islam Kalsel Bikin Petisi

0

SERUAN agar umat Islam di Kalimantan Selatan dan sekitarnya, bersatu membela marwah Syekh Zaini Abdul Ghani yang dikenal dengan sebutan Guru Sekumpul, diwujudkan dengan ribuan jamaah memutihi Masjid Raya Sabilal Muhtadin Banjarmasin, Kamis (12/7/2018).

MEREKA mengikuti shalat Zuhur hingga Ashar berjamaah untuk membuktikan bahwa umat Islam di Kalsel berada di garda pendukung almarhum Guru Sekumpul yang dalam beberapa video ustadz-ustadz muda terkesan melecehkan ulama kharismatik asal Martapura itu.

“Petisi yang ditandatangani ribuan jamaah ini di atas kain putih serta surat pernyataan ini sebagai bentuk kecintaan kami kepada ulama Kalsel, khususnya lagi almarhum Guru Sekumpul,” ucap sang penggagas petisi, Habib Ahmad Hanafi Bahasyim kepada wartawan di ruang Sekretariat Masjid Sabilal Muhtadin Banjarmasin.

Dia menegaskan upaya silaturahmi umat Islam khususnya dari Banjarmasin, Martapura, Banjarbaru, Samarinda (Kaltim), Palangka Raya (Kalteng) serta daerah lainnya untuk menekan keributan antar jamaah, khususnya umat Islam. Terutama, menurut Habib Ahmad Hanafi Bahasyim, terhadap beredarnya ceramah-ceramah yang terkesan melecehkan Guru Sekumpul, terutama dilakoni para ustadz-ustadz muda dari kelompok tertentu.

“Contohnya, ada foto Abah Guru Sekumpul yang dibuat mainan di medsos. Kita semua melindungi ulama-ulama kita, sebab mereka adalah panutan bagi kita, terkhusus lagi Abah Guru Sekumpul,” kata Habib Hanafi Bahasyim.

Dia memastikan tak hanya menggalang petisi, tindakan penghinaan terhadap ulama Kalsel, khususnya Guru Sekumpul juga tengah didata. “Para pelakunya akan kita laporan ke aparat penegak hukum. Petisi yang digalang pada hari ini adalah bertujuan untuk melindungi ulama ahlul sunnah wal jamaah,” tegas Habib Hanafi Bahasyim.

Ia pun mengungkapkan aksi dukungan dan penggalangan petisi ini juga didukung Imam Masjid Raya Sabilal Muhtadin, KH Saiful Rahman, Habib Hasan Al Kaff serta 20 tokoh utama ulama dari berbagai daerah Banjarmasin, Martapura, Samarinda, Palangka Raya dan lainnya.

Salah satu jamaah yang ikut membubuhkan tanda tangan seperti Herman mengatakan sangat antusias untuk menjaga marwah Guru Sekumpul yang terus dilecehkan dan dihina ustadz-ustadz muda dari video yang beredar di medsos.

“Tercatat, ribuan  jamaah yang menandatangani petisi di atas kain putih sepanjang 10 meter. Ini bentuk dukungan kami dan bentuk kecintaan kepada ulama kita, khususnya Abah Guru Sekumpul,” kata Herman.(jejakrekam)

 

Penulis Sirajuddin
Editor Didi GS

Tinggalkan Komentar

Alamat email anda tidak akan disiarkan.