Heboh! Terdengar Suara Keras 2 Kali, Proyektil Peluru Bersarang di Rumah Warga Komplek Wildan Banjarmasin

0

SEBUAH proyektil peluru bersarang di plafon rumah milik Sulis (58 tahun), warga Komplek Wildan, Nomor 116 RT 02, Kelurahan Telaga Biru, Kecamatan Banjarmasin Barat, Kota Banjarmasin.

MENURUT pengakuan Sulis, ketika khotbah shalat Jumat, dirinya membawa anak ke kamar, kemudian dia menyuruh pembantunya untuk membersihkan lantai rumah.

“Dari dalam kamar suara keras seperti ledakan dua kali. Dari dalam kamar saya menegur, mbak hati-hati jangan kasar-kasar, kemudian mbak menjawab bukan dirinya,” ucap Sulis kepada awak media di Banjarmasin, Jumat (26/5/2023).

Sulis menambahkan, ketika keluar kamar dia melihat plafon kamarnya sudah berlubang. Kemudian, dia memindahkan tempat tidur anaknya, terdengar suara benda jatuh, setelah dilihat ternyata benda seperti proyektil peluru.

BACA : Lawan Pakai Parang, Pengedar Narkotika Tewas Didor Polisi Satresnarkoba Banjarbaru

“Saya telepon anak yang kebetulan bertugas di Kostrad (TNI AD) di Jakarta, dikatakan anak saya itu proyektil peluru, besarnya 9 milimeter, kemudian anak saya langsung menyuruh untuk melapor ke ketua RT dan kepolisian,” papar Sulis.

Proyektil peluru yang jatuh ke lantai usai melubangi plafon rumah milik Sulis di Komplek Wildan, Banjarmasin. (Foto Iman Satria)

—————————————————-

Sementara itu, Ketua RT 02 Kelurahan Telaga Biru, Muhammad Hatta mengaku mendapat laporan dari Group Whatsapp langsung mendatangi rumah Sulis. Kemudian, dia meminta bantuan kepada tetangga lain yang kebetulan merupakan anggota kepolisian.

BACA JUGA : Imbas Insiden Cengkareng, Anggota Polda Kalsel Dilarang Masuk THM

“Saya meminta kepada warga yang kebetulan bertugas di Polda Kalsel dan Polresta Banjarmasin, tidak lama datang Tim Identifikasi ke rumah Sulis,” pungkasnya.

Hingga berita ini ditayangkan, Kasat Reskrim Polresta Banjarmasin, Kompol Thomas Afrian mengaku belum menerima laporan terkait kejadian tersebut. “Saya belum terima laporan. Saya cek dulu,” ucapnya singkat.(jejakrekam)

Penulis Iman Satria
Editor Didi G Sanusi

Tinggalkan Komentar

Alamat email anda tidak akan disiarkan.