Foto : Asyikin
PEMENANG Festival Olahraga Galian Daerah Tingkat Provinsi Kalimantan Selatan yang dihelat di halaman eks Kantor Gubernur Kalsel, Jalan Sudirman, Banjarmasin, Sabtu (30/6/2018) adalah kontingen Hulu Sungai Selatan dengan atraksi olahraga tradisional, Kacapak Kacabau.
PERMAINAN ketangkasan yang mengandung hiburan ini biasanya dimainkan di atas sungai. Namun, bisa diaplikasi di darat dengan mendesain sebuah kolam persegi empat. Dalam permainannya, semua pemain bisa menunjukkan aksinya. Namun, salah satu di antara mereka menjadi pemandu atau wasit, sehingga permainan ini harus melalui lima tahapan.
Tahapan pertama, melakukan gerak tarian sederhana. Kemudian, dilanjutkan tampilan kedua dengan melakukan gerakan lompat atau meloncat ke permukaan air silih berganti di antara pemain sesuai dengan kemampuannya, apakah gerakan salto atau hanya sekadar melompat.
Berlanjut ke tahap ketiga, tiga sekawan di mana dua orang berdiri berhadapan telapak tangan dipertemukan dan menghadap ke atas. Sikap tubuh keduanya menjongkok menyelamkan tubuh ke dalam air. Salah satu pemain mengambil posisi berdiri kemudian jongkok pada telapak kedua temannya tadi.
Dengan aba-aba dari wasit kedua, orang tadi melonjakkan badannya ke atas permukaan air sambil mengayunkan tangannya, maka teman yang berdiri pada telapak tangan akan melambungkan tubuhnya ke udara.
Selanjutnya pada tahap empat dalam permainan ini, gerakan berpasangan, ketika salah satu pemain berdiri dengan posisi agak jongkok , kedua tangan diluruskan ke bawah, telapak tangan arah ke atas. Sedangkan, pemain lainnya meminjakkan kakinya pada telapak tangan temannya tersebut sebagai tumpuan. Kemudian, dilonjakkan ke atas untuk melakukan gerakan salto.
Terakhir, tahapan kelima, gerakan berpasangan saling membantu, salah satu berdiri tegak, kemudian posisi jongkok menyelamkan tubuhnya ke dalam sungai, satu temannya memposisikan diri naik ke atas pundak temannya, kaki diletakkan pada bahu menyesuaikan bersikap jongkok. Kemudian dengan aba- aba dari wasit, pemain menyelamkan tubuhnya dengan gerakan reflek, lalu melonjokkan badannya ke atas permukaan air sambil mengayunkan tangannya.
Atraksi olahraga yang melibatkan banyak orang ini kemudian diberi nama Kacapak Kacabau ini. Rupanya, olahraga tradisional yang ditampilkan kontingen HSS ini meraih nilai tertinggi, mengalahkan pesaingnya.
Kepala Bidang Pembudayaan Olahraga, Dinas Pemuda Olahraga (Dispora) Provinsi Kalsel, Yuyu Rachmad Mulyana, mengakui olahraga galian daerah bernama Kacapak Kacabau yang berhak mewakili Kalsel untuk mengikut Festival Olahraga Galian Daerah Tingkat Nasional di Jambi, pada 6-9 Juli 2018 mendatang.
“Sedangkan, untuk juara kedua dalam festival tingkat Kalsel diraih kontingen Kotabaru dengan olahraga titi tali. Di posisi ketiga adalah Kabupaten Tanah Bumbu,” ucap Yuyu Rachmad Mulyana kepada jejakrekam.com, Selasa (3/6/2018).
Senada itu, Ketua Kontingen HSS, Supli mengatakan bahwa olahraga galian daerah Kacapak Kacabau yang berhak mewakili Kalsel ke Jambi, dalam Festival Olahraga Galian Daerah Tingkat Nasional pada awal Juli 2018. “Saat festival serupa tingkat Kalsel, kami yang menjuarai dan berhak mendapat uang pembinaan dan tropi penghargaan sekaligus mewakili Kalsel ke Jambi,” ucap Supli.(jejakrekam)