Ciptakan Sinergi Usaha, Japnas Kalsel Gelar Business Matching

0

JARINGAN Pengusaha Nasional (Japnas) Kalsel mendorong bisnis anggotanya untuk makin berkembang. Hal ini dibuktikannya dengan gelaran Business Matching bertemakan Sinergi Usaha di Banua yang dihadiri puluhan pengusaha lokal, hingga nasional, Senin (21/1/2019) di Hotel G’Sign Banjarmasin.

KETUA Umum PW Japnas Kalsel, Risdianto Haleng menyatakan, sebagai salah satu organisasi yang menjaring para pengusaha ini, diharapkan bisa menciptakan sinergi usaha atau kerjasama antar satu anggota dengan yang lainnya.  “Japnas bisa menjadi gerbang terjadinya sinergi usaha di suatu daerah di mana japnas berdiri,” ucapnya.

BACA : Dihadiri Bos Blue Bird, Japnas Kalsel Buka Jaringan Pengusaha Nasional

Risdianto mengatakan, sudah hampir satu tahun Japnas berdiri di Kalsel. Tentunya ia berkeinginan bukan hanya sekadar organisasi pengusaha saja. Tetapi bisa menciptakan sesuatu yang konkret. “Konkret bagi kami adalah kerjasama usaha dan bisnis,” katanya.

Maka dari itu, sebut dia, salah satu wujud dari program Japnas, yakni melakukan business matching sebagai wadah mengumpulkan para pelaku usaha baik dari lingkungan internal Japnas maupun dari luar untuk bisa saling memanfaatkan informasi dan menawarkan produk ataupun jasa.

BACA JUGA : JAPNAS Dorong Pengusaha Lokal Lebih Maju

“Jadi, mereka saling mempresentasikan keunggulan masing-masing dengan harapan bisa meningkatkan kapasitas bisnisnya,” ucapnya. Menurutnya, di Kalsel terkenal dengan industri pertambangannya yang memiliki banyak potensi usaha untuk bisa dikerjasamakan. Diantaranya, kerjasama kontraktor, tambang, logistik dan transportasi.

Risdianto menambahkan, para pelaku usaha ini bisa saling bertukar informasi, hingga akhirnya saling bekerjasama guna menciptakan suatu sinergi bisnis yang konkret.

Lantas, untuk pengembangan usaha di Kalsel sendiri apa yang lebih diutamakan? Ia menjawab, saat ini memang berfokus pada industri pertambangan. Melalui organisasi ini dinilainya banyak terjalin sinergi dari supplier, solar, tongkang dan angkutannya.

“Jadi, ada beberapa perusahaan yang memang sudah menjadi prioritas di anggota Japnas itu di usaha penunjang pertambangan itu,” katanya.(jejakrekam)

Penulis Arpawi
Editor Fahriza

Tinggalkan Komentar

Alamat email anda tidak akan disiarkan.