KEJAKSAAN Negeri Hulu Sungai Utara (HSU) melakukan penggeledahan di ruangan Bidang Sekolah Dasar (SD) di Dinas Pendidikan Kabupaten HSU, Rabu (22/12/2021).
PENGGELEDAHAN dipimpin langsung oleh Kasi Pidsus Kejari HSU Mhd Fadly Arby, Ketua Tim Pemeriksa Tri Taruna, serta Kasi Intel Rudi Firmansyah. Penggeledahan disaksikan langsung oleh Plt Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten HSU dan beserta staf.
Tim Kejari HSU berupaya melakukan pencarian barang bukti terkait dugaan korupsi rehab sekolah menggunakan dana DAK. Penggeledahan dilakukan di ruangan staf dan ruangan Kasi. Ruangan Kabid Pembinaan SD yang juga akan diperiksa, dalam keadaan terkunci terpaksa dibongkar, dikarenakan pemilik ruangan tidak ada saat penggeledahan.
BACA: Kasus Dugaan Rasuah Rehab Sekolah, Kejari Panggil Para Pejabat Disdik HSU
Total bangunan yang melakukan rehab ada 13 sekolah dasar, yang tersebar di Kabupaten HSU. Dengan total anggaran dana alokasi khusus (DAK) sebesar Rp 8.302.615.000 pada tahun 2020, dan dana yang sudah terserap sebesar Rp 5.887.866.803.
“Tim ahli akan kita turunkan, untuk menghitung indikasi kekuarang volume pengerjaan pembangunan rehab sekolah di 13 sekolah dasar tersebut,” tegas Fadly Arby.
Sekolah dasar yang melakukan rehab diantaranya SDN 2 Kalumpang, SDN Telaga Hanyar, SDN Pangkalan Hulu, SDN Rantau Karau Hulu, SDN Parupukan, SDN Tampakang, SDN Sungai Malang 6, SDN Pak Batu, SDN Teluk Buluh, SDN Pekacangan, rehab rumah dinas guru di Pal Batu, rehab rumah dinas guru Tampakang dan rehab rumah dinas guru Telaga Emas. (jejakrekam)